Pemimpin Tiongkok dan Rusia Tekankan Penyelesaian Krisis Ukraina melalui Perundingan Damai

2023-03-22 11:54:57  

Pada hari Selasa sore (21/3) kemarin waktu setempat di Istana Kremlin Moskwa, Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin bersama-sama menandatangani dan mengeluarkan Pernyataan Bersama Republik Rakyat Tiongkok dan Federasi Rusia mengenai Pendalaman Kemitraan Koordinasi Strategis Komprehensif di Era Baru.

Berkenaan dengan isu Ukraina, kedua pihak berpendapat, azas tujuan dan prinsip Piagam PBB harus ditaati, dan hukum internasional harus dihormati. Rusia menilai positif pendirian Tiongkok yang objektif dan adil pada masalah Ukraina. Kedua pihak menentang tindakan negara atau kelompok negara manapun yang merugikan kepentingan keamanan sah negara lain demi mengupayakan keunggulan militer, politik dan lainnya. Rusia menegaskan kembali untuk mengupayakan penghidupan kembali perundingan damai, dan Tiongkok mengapresiasi hal tersebut. Rusia menyambut baik kesediaan Tiongkok untuk memainkan peranan positif dalam menyelesaikan krisis Ukraina melalui jalur politik dan dilomatik, serta menyambut baik pendirian konstruktif Tiongkok yang dipaparkan dalam Dokumen Pendirian Tiongkok mengenai Penyelesaian Krisis Ukraina. Kedua pihak menunjukkan, untuk menyelesaikan krisis Ukraina, harus dihormati keprihatinan rasional berbagai negara terhadap keamanan, serta mencegah konfrontasi kelompok dan tidak menuang minyak ke dalam api. Kedua pihak menekankan, dialog yang bertanggung jawab adalah jalur yang terbaik. Untuk itu, masyarakat internasional hendaknya mendukung upaya konstruktif terkait. Kedua pihak mengimbau untuk menghentikan segala tindakan yang dapat meningkatkan ketegangan situasi dan melanjutkan bentrokan, serta mencegah krisis agar tidak memburuk lebih lanjut bahkan tak terkontrol. Kedua pihak menentang berbagai sanksi sepihak yang belum disetujui oleh Dewan Keamanan PBB.