Wawancara Khusus Bersama Perwakilan Tetap Tiongkok Untuk PBB Zhang Jun

2023-03-24 12:39:16  

Selama 10 tahun ini, konsep Komunitas Senasib Sepenanggungan Manusia mendapat respons luas di seluruh dunia, konsep ini berturut-turut dimasukkan ke dalam dokumen penting berbagai mekanisme multilateral termasuk PBB dan Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO), daya pengaruh dan daya tariknya pun semakin menonjol. Baru-baru ini, Perwakilan Tetap Tiongkok untuk PBB Zhang Jun menerima wawancara eksklusif dari CMG (China Media Group).

Zhang Jun menyatakan, Presiden Tiongkok Xi Jinping berdiri di ketinggian perkembangan dan kemajuan umat manusia, bertolak dari tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia, beliau mengajukan konsep Komunitas Senasib Sepenanggungan Manusia, hal ini mempunyai makna yang krusial dalam jangka panjang. Saat ini, dunia sedang menghadapi perubahan besar yang sebelumnya belum pernah terjadi dalam seratus tahun ini, perubahan, kekacauan dan tantangan terus bermunculan. Konsep Komunitas Senasib Sepenanggungan Manusia yang diajukan Presiden Xi telah menjawab pertanyaan dunia dan zaman, memprakarsai solidaritas dan kerja sama, memelihara keamanan bersama, dan mendorong pembangunan bersama. Setelah dikeluarkan, konsep ini mendapat respons positif di seluruh dunia. Sejauh ini, Tiongkok telah mencapai kesepahaman luas dengan berbagai negara mengenai pendorongan pembangunan komunitas senasib sepenanggungan, konsep komunitas senasib sepenanggungan manusia pun telah dimasukkan ke dalam resolusi Majelis Umum PBB.

Zhang Jun menyatakan, inisiatif Pembangunan Global menjadikan pendorongan Agenda PBB 2030 dan Pembangunan Berkelanjutan sebagai tujuan utamanya. Hal ini tidak saja menjadi isu yang paling diperhatikan oleh mayoritas negara berkembang, tapi juga menjadi isu umum yang dihadapi dunia. Setelah Presiden Xi mengajukan inisiatif tersebut, Tiongkok segera mengambil serangkaian tindakan selanjutnya termasuk mendirikan Pusat Promosi Pembangunan Global, lebih lanjut meningkatkan tingkat dan level Dana Kerja Sama Selatan-Selatan, meningkatkan Dana Kerja Sama Selatan-Selatan sebagai Dana Pembangunan Global dan Kerja Sama Selatan-Selatan, serta lebih lanjut menambahkan dana kepada Dana Perdamaian dan Pembangunan Tiongkok-PBB. Hal ini akan dengan kuat mendorong penerapan inisiatif Pembangunan Global. Tiongkok juga membentuk Kelompok Sahabat Inisiatif Pembangunan Global di PBB, hal ini juga mendapat tanggapan positif. Sejauh ini, jumlah anggota kelompok tersebut telah mencapai hampir 70 negara.

Laporan Kongres Nasional ke-20 PKT menjadikan pembangunan komunitas senasib sepenanggungan manusia sebagai salah satu persyaratan dasar dari modernisasi ala Tiongkok. Zhang Jun menyatakan, modernisasi ala Tiongkok akan menginjeksikan keyakinan dan kekuatan kepada dunia, juga menciptakan peluang yang sangat besar. Berbagai negara sedang menjajaki cara untuk memwujudkan modernisasinya sendiri. Maka, modernisasi ala Tiongkok memberitahu dunia, terutama mayoritas negara berkembang, asalkan terus menempuh jalan pembangunan yang sesuai dengan keadaan negaranya sendiri, mempertahankan kemerdekaan dan kemandiriannya, maka berbagai negara pasti akan menemukan jalur pembangunan dirinya sendiri.