Wawancara Khusus dengan PM Singapura Lee Hsien Loong--Singapura Dapat Dorong Kerja Sama Tiongkok-ASEAN

Hubungan Tiongkok-ASEAN pada tahun-tahun terakhir telah mengalami perkembangan pesat, telah mencapai kemajuan signifikan, kedua belah pihak menjadi mitra dagang terbesar bagi satu sama lain, denghan volume perdagangannya meningkat 100 kali lipat dibanding 30 tahun yang lalu, dan investasi langsung antara kedua pihak menerobos US$ 310 miliar. Sekarang kedua belah pihak tengah mendorong upgrading kerja sama sesuai kesepakatan perdagangan bebas Tiongkok-ASEAN versi 3.0.

PM Singapura Lee Hsien Loong menyatakan bahwa Singapura adalah salah satu dari sepuluh anggota ASEAN. Singapura nyaris berstatus negara terkecil, dan oleh karena itulah dia tahu benar bahwa Singapura hanya berperan terbatas di ASEAN, namun dirinya akan tetap berupaya sekuat tenaga untuk mendorong perkembangan ASEAN. Selain berkapasitas anggota ASEAN, Singapura juga berusaha menjadikan dirinya sebagai contoh dalam mengusahakan beragam potensi kerja sama. Singapura dan Tiongkok telah menandatangani kesepakatan perdagangan bebas, terikat dengan persetujuan dan peraturan. Sedangkan ASEAN dan Tiongkok juga telah menandatangani kesepakatan perdagangan bebas. Lee Hsien Loong mengatakan, jika berunding dengan satu negara, maka tampaknya tidak begitu kompleks semisal berunding dengan sepuluh negara, maka kedua belah pihak yang terlibat dapat melakukannya dengan langkah lebih cepat dan menempuh jalan yang lebih jauh. Sementara itu juga akan memperlihatkan lebih banyak kemungkinan. Oleh karena itu, Singapura dapat menerapkan metode itu untuk mendorong kerja sama ASEAN dan Tiongkok untuk terus berkembang.