Rusia dan Ukraina Konfirmasi Perjanjian Ekspor Produk Pertanian dari Pelabuhan Laut Hitam akan Diperpanjang Dua Bulan Lagi

Pada hari Rabu kemarin (17/5), Rusia dan Ukraina masing-masing mengonfirmasi bahwa Perjanjian Ekspor Produk Pertanian dari Pelabuhan Laut Hitam akan diperpanjang dua bulan lagi sampai tanggal 18 Juli.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova dalam jumpa pers hari Rabu (17/5) kemarin mengatakan, pihak Rusia membenarkan bahwa informasi yang diumumkan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengenai perpanjangan perjanjian pangan selama dua bulan adalah benar, tindakan ini memberikan peluang untuk menjamin keamanan pangan global. Sementara itu, dia juga menekankan bahwa penilaian prinsip pihak Rusia terhadap Perjanjian Istanbul tidak berubah, keadaan ‘miring’ dalam proses pelaksanaan perjanjian harus diubah secepat mungkin.

Wakil Perdana Menteri Ukraina Oleksandr Kubrakov kemarin dalam media sosialnya mengatakan bahwa melalui upaya PBB dan Turki, Perjanjian Ekspor Produk Pertanian dari Pelabuhan Laut Hitam sudah ditandatangani kembali, perjanjian baru akan mulai berlaku dari tanggal 18 Mei-18 Juli. Pihak Ukraina menyambut penandatanganan perjanjian ini dan mengharapkan pihak terkait dapat berusaha bersama untuk menjamin perjanjian tersebut terlaksana secara efektif.