Tabrakan Kereta Api di Odisha, India Telah Tewaskan 288 Orang, PM India Tiba di Lokasi Kejadian

2023-06-04 10:57:17  


 

Pada hari Sabtu kemarin (3/6) waktu setempat, menurut informasi resmi dari pihak India, kecelakaan tabrakan kereta api di negara bagian Odisha, India telah menewaskan 288 orang dan melukai lebih dari 8 ratus orang.

Aksi penyelamatan di lokasi kejadian sudah berakhir. Para korban cedera telah dilarikan ke rumah sakit. Presiden India Dropadi Murmu dan PM India Narendra Modi menyampaikan belasungkawa kepada para korban tewas dalam kecelakaan tersebut. Menurut laporan media India, PM India Narendra Modi telah tiba di lokasi kejadian tersebut pada hari yang sama.

 Amitabh Sharma, juru bicara Kementerian Perkeretaapian India, mengatakan bahwa sekitar pukul 19.00 waktu setempat, sebuah kereta penumpang dari Kolkata ke Chennai tergelincir di dekat stasiun Bahanaga di Balasore Odisha. Beberapa gerbong tergelincir dan lepas rel ke sampingnya. Tak berselang lama, sebuah kereta penumpang lainnya dari arah baliknya menabrak gerbong yang telah tergelincir, sehingga tiga gerbong kereta tersebut tergelincir juga.

 

Penanggung jawab Pasukan Penyelamat Bencana Nasional India menyatakan dalam jumpa pers pada hari Sabtu kemarin (3/6) bahwa total 17 gerbong tergelincir dalam kecelakaan tersebut yang terjadi pada tanggal 2 Juni lalu. Pada hari yang sama, Menteri Perkeretaapian India Ashwini Vishnow mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa tabrakan kereta api di Odisha merupakan tragedi besar. Baik korban tewas maupun korban luka-luka dalam kecelakaan tersebut akan mendapat santunan. Pemerintah India telah membentuk komite tingkat tinggi untuk menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.