AIIB Dapatkan Pengakuan Luas dari Komunitas Internasional

Dikabarkan, Kanada akan membekukan hubungannya dengan AIIB (Bank Investasi Infrastruktur Asia), sekaligus melakukan investigasi terhadap tuduhan tentang AIIB yang dikendalikan oleh Tiongkok. Menanggapi hal tersebut, jubir Kemenlu Tiongkok Wang Wenbin dalam jumpa pers hari Kamis kemarin (15/6) menunjukkan, sejak dibentuk pada tujuh tahun yang lalu, melalui upaya para anggotanya, AIIB dengan teguh mempertahankan operasionalnya yang bersifat internasional, standar dan berkualitas tinggi, telah mencapai serangkaian prestasi penting di bidang pembangunan institusi, kebijakan strategis dan usaha investasi, serta telah mendapatkan pengakuan luas dari komunitas internasional.

Mengenai staf terkait AIIB yang mengundurkan diri, Wang Wenbin mengatakan, dalam hal perekrutan staf dan manajemen, AIIB mempertahankan prinsip keterbukaan, keunggulan dan transparansi. Staf AIIB berasal dari 65 negara dan ekonomi, citra perekrutannya diakui secara menyeluruh dari mulut ke mulut. Tiongkok sebagai pemegang saham terbesar AIIB akan bersama berbagai pihak terus mempertahankan multilateralisme, bersama-sama mendukung AIIB, mengoperasikan AIIB dengan baik, serta memberikan kontribusi positif demi pembangunan infrastruktur dan pembangunan berkelanjutan Asia dan global.