Lavrov: Rusia dan dan Belarus Tidak Melanggar “Perjanjian Nonporliferasi Senjata Nuklir”

   Dalam wawancara oleh media Belarus kemarin (24/6), Menteri Luar Negeri Rusia Lavrov menyatakan, sebagai anggota negara sekutu Rusia dan Belarus berhak untuk membahas penempatan senjata nuklir taktis di wilayah Belarus.

   Menlu Rusia menekankan, baik Belarus maupun Rusia tidak melanggar kewajiban internasional dalam bentuk apapun,termasuk pula Perjanjian Nonporliferasi Senjata Nuklir. Rusia memiliki hak kontral pada senjata-senjata yang ditempatkan di wilayah Belarus.

   Lavrov menunjukkan, selama puluhan tahun ini, AS sudah lama menempatkan senjata nuklir taktis di 5 negara anggota NATO, yang disebutnya sebagai rencanan “Misi Nuklir Gabungan”. Prajurit-prajurit negara tersebut yang tidak memiliki senjata nuklir telah menerima latihan penggunaan senjata nuklir.