Ribuan pengunjuk rasa Korea Selatan (Korsel) kemarin mengadakan demonstran di Seoul untuk memprotes pembangunan limbang nuklir PLTN Fukusima ke laut, demonstran Korsel meminta pemerintah Korsel menuduh isu itu kepada pengadilan maritim internasional, sementara itu juga mendesak pemerintah Jepang agar membangun lebih banyak fasilitas pemuatan limbah nuklir daratan.
Wakil dari demonstran Korsel dalam pembicaraannya menunjukkan, saat ini seruan Korsel yang menentang pembuangan limbah nuklir ke laut semakin tinggi. Pembuangan limbah nuklir oleh Jepang akan berlangsung paling sedikit 30 tahun, “kekurangan” pada fasilitas pemerosesan limban pun bertambah terus. Selain itu, bukti-bukti dampak terhadap ekosistem akibat pembuangan limbah ke laut pun muncul tak kunjung habisnya, yang sangat mengkhawatirkan.