Tiongkok Imbau Untuk Mencegah Situasi di Tanah Palestina Yang Diduduki Lepas Kendali

2023-07-28 10:39:29  

Wakil Tetap Tiongkok untuk PBB Zhang Jun hari Kamis kemarin (27/7) mengatakan, selama ini, situasi di tanah Palestina yang diduduki telah memburuk secara drastis, frekuensi konflik dan intensitasnya meningkat terus, Tiongkok menyatakan sangat khawatir bagi hal tersebut. Dewan Keamanan PBB harus mementingkannya dan mengambil aksi efektif untuk mencegah situasi berlanjut sampai tidak terkendali.

Zhang Jun dalam rapat terbuka Dewan Keamanan PBB mengenai masalah Palestina mengatakan, harus dengan tegas menentang kekerasan. Tiongkok mengecam segala kekerasan terhadap warga sipil, mengimbau berbagai pihak terkait berkepala dingin dan menahan diri, menghindari aksi sepihak yang mengakibatkan ketegangan situasi, pihak yang menduduki tanah Palestina wajib menaati hukum internasional, mencegah polisi militernya menggunakan senjata secara berlebihan, menghindari pelanggaran terhadap keselamatan jiwa dan keamanan harta rakyat di tanah yang didudukinya. Palestina dan Israel adalah tentangga yang tak terpisahkan, hendaknya memecahkan sikulasi kekerasan dan mengusahakan keamanan bersama.

Zhang Jun menyatakan, hendaknya memelihara hukum internasional dengan tuntas, sudah tidak diragukan lagi bahwa aksi pembangunan permukiman di tanah yang didudukinya telah melanggar hukum internasional dan resolusi terkait Dewan Keamanan. Tiongkok mengimbau Israel menghentikan segala aksi terkait tempat permukiman, benar-benar kembali ke Solusi Dua Negara. Tiongkok mengimbau agar dengan tuntas memelihara status quo tempat suci agama Yerusalem, menghormati hak yurisdiksi Yordania, menghindari provokasi dan penghasutan, tidak boleh melakukan standar ganda di bidang penengakan hukum internasional.

Zhang Jun menyatakan, harus mendukung perbaikan ekonomi dan kehidupan rakyat. Harus segera mencabut pembatasan tidak rasional terhadap pergerakan personel dan barang-barang di tanah yang didudukinya, agar menciptakan kondisi kondusif yang menguntungkan pelaksanaan pembangunan di komunitas Palestina di tepi barat Sungai Yordan. Tiongkok menyerukan segera mencabut blokade terhadap Jalur Gaza, menghapuskan hambatan akses barang-barang kemanusiaan dan bahan-bahan untuk pembangunan kembali. Komunitas internasional hendaknya meningkatkan bantuan pembangunan dan kemanusiaan kepada Palestina, mendukung United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) untuk melakukan tugasnya, dengan kuat mendukung perkembangan ekonomi dan kebutuhan kehidupan rakyat.

Zhang Jun menunjukkan, harus menuntaskan Solusi Dua Negara secara menyeluruh. Terus meruncingnya situasi sepenuhnya menunjukkan, mitigasi krisis yang sporadis tidak dapat berlangsung terus. Solusi yang menyeluruh dan adil tidak tergantikan. PBB termasuk Dewan Keamanan dan komunitas internasional harus mengutamakan tugas prioritasnya, yakni berdasarkan resolusi terkait PBB, memberikan upaya lebih besar untuk menghidupkan kembali negosiasi Palelstina-Israel, mengambil aksi kuat untuk mendorong dilaksanakannya Solusi Dua Negara, mengeluarkan suara lebih besar demi memelihara keadilan dan kebenaran.

Zhang Jun menambahkan, Tiongkok bersedia bersama komunitas internasional memberikan kontribusi positif demi menyelesaikan masalah Palestina secara menyeluruh dan permanen serta mendorong stabilitas tata kelola Timur Tengah dalam jangka panjang.