Li Shangfu Hadiri Konferensi Keamanan Internasional Moskow ke-11

2023-08-16 14:40:53  


 

Konferensi Keamanan Internasional Moskow ke-11 digelar pada hari Selasa kemarin (15/8), Penasihat Dewan Negara merangkap Menteri Pertahanan Tiongkok Li Shangfu menghadiri dan menyampaikan pidatonya.

Li Shangfu mengatakan bahwa Inisiatif Keamanan Global yang menyarankan konsep keamanan bersama, komprehensif, bekerja sama, dan berkelanjutan, serta menempuh jalan keamanan baru yang menjunjung “berdialog tanpa konfrontasi, bermitra tanpa aliansi, dan menang bersama daripada zero-sum”, yang diajukan oleh Presiden Xi Jinping telah memperoleh tanggapan positif dari masyarakat internasional. Inisiatif Keamanan Global membawa dambaan umat manusia akan perdamaian dunia, harapan untuk hidup berdampingan secara harmonis, dan pengejaran terhadap pembangunan bersama. Tiongkok berharap dapat bekerja sama dengan berbagai negara untuk menerapkan Inisiatif Keamanan Global dan menyuntikkan lebih banyak stabilitas dan energi positif kepada dunia yang bergejolak.

Li Shangfu menyatakan, tentara Tiongkok adalah kekuatan tegas untuk memelihara perdamaian dunia. Kami bersedia bersama dengan tentara dari berbagai negara lainnya meningkatkan rasa saling percaya strategis di bidang keamanan militer, dan kerja sama pragmatis di bidang profesional lainnya, bersama membangun platform kerja sama keamanan, dan memberikan kontribusi baru yang lebih besar bagi keamanan global.

Li Shangfu menunjukkan bahwa masalah Taiwan adalah urusan dalam negeri Tiongkok, kekuatan eksternal tak boleh ikut campur di dalamnya, persatuan Tiongkok adalah sebuah tren sejarah. Bermain api dalam masalah Taiwan dan berniat “membendung Tiongkok dengan masalah Taiwan” sudah pasti akan berakhir dengan kegagalan.

Selama konferensi, Li Shangfu mengadakan pembicaraan dengan Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoygu untuk bertukar pandangan mengenai hubungan militer dan kerja sama militer kedua negara. Selain itu, Li Shangfu juga mengadakan pertemuan bilateral secara terpisah dengan para pemimpin Kementerian Pertahanan dan pihak militer dari Iran, Arab Saudi, Kazakhstan, dan Vietnam.