Berasal dari Tiongkok, Dimiliki oleh Dunia

2023-10-12 12:08:51  

  Menjelang penyelenggaraan Forum Internasional Kerja Sama “Sabuk dan Jalan” (BRF), Tiongkok merilis sebuah buku putih yang secara jelas dan lengkap memaparkan asal usul sejarah, prospek, cara, dan hasil praktik serta makna dunia dari inisiatif “Sabuk dan Jalan”, menerangkan bagaimana inisiatif yang berasal dari Tiongkok tapi dimiliki oleh dunia tersebut membuat dunia menjadi lebih indah.

   Buku putih yang berjudul “Bangun Bersama Sabuk dan Jalan: Praktik Penting Pembentukan Komunitas Senasib Sepenanggungan Manusia” tersebut agak berbeda dengan Buku Putih sebelumnya.

   Menurut kata pengantar buku putih tersebut, jalur sutra kuno tidak hanya sebuah jalur perdagangan tapi juga jalur pertukaran peradaban. Pada tahun 2013, Presiden RRT Xi Jinping secara berturut-turut mengemukakan “Sabuk Ekonomi Jalur Sutra” dan “Jalan Sutra Maritim Abad ke-21”, yang lazim disebut sebagai inisiatif “Sabuk dan Jalan”. Inisiatif tersebut secara inovatif mengembangkan jalan sutra kuno yang dianggap sebagai hasil peradaban sejarah manusia, sekaligus menciptakan semangat zaman dan makna hubungan antar manusia, juga menyediakan platform bagi pembentukan komunitas senasib sepenangungan manusia.

   Pembangunan bersama “Sabuk dan Jalan” memberikan solusi   dan aksi konkret untuk menghadapi masalah dan tantangan global. Buku putih yang beisi lebih dari 30 ribu karakter Mandarin tersebut memperkenalkan prestasi inisiatif itrsebut selama satu dasawarsa ini melalui kenyataan dan data yang jelas, menunjukkan bahwa “Sabuk dan Jalan” telah menyejahterakan rakyat berbagai negara melalui kemenangan ganda, kemenangan lebih banyak pihak dan kemenangan bersama.

   Buku putih itu juga mengemukakan bahwa pembangunan bersama “Sabuk dan Jalan” tidak hanya mendatangkan keuntungan yang nyata kepada negara-negara terkait, tapi juga memberikan kontribusi bagi perkembangan sehat globalisasi ekonomi, penanganan kesulitan pembangunan global, serta penyempuranaan tata kelola global, juga telah merintis perjalanan baru untuk mewujudkan modernisasi bersama manusia dan mendorong berakarnya pembentukan komunitas senasib sepenanggungan manusia.

   Buku putih itu menjelaskan, Tiongkok akan terus menjalankan keterbukaan yang lebih besar, lebih luas dan lebih mendalam. Tiongkok bersedia meningkatkan investasi sumber dayanya dalam kerja sama pembangunan global, dengan kemampuannya sendiri, semaksimal mungkin meningkatkan bobot negara emerging market dan negara berkembang. Tiongkok dengan tulus menyambut baik semakin banyak negara dan organisasi untuk bergabung dalam keluarga besar “Sabuk dan Jalan”, bersama-sama mendorong konektivitas dunia serta pembangunan berkelanjutan global.