Presiden Prancis Adakan Kontak Telepon dengan Pemimpin Palestina dan Israel, Kecam Tindakan Kekerasan terhadap Warga Sipil Palestina

2023-11-20 14:42:58  


 

Presiden Prancis Macron pada hari Minggu kemarin (18/11) secara terpisah mengadakan kontak telepon dengan Presiden Palestina Abbas dan PM Israel Benjamin Netanyahu, untuk menyampaikan keprihatinan seriusnya terhadap situasi di Jalur Gaza dan wilayah Tepi Barat Sungai Yordan, serta mengecam tindakan kekerasan terhadap warga sipil Palestina.

Menurut pernyataan pers yang dikeluarkan oleh Istana Kepresidenan Prancis, Istana Elysee pada hari yang sama, dalam kontak telepon dengan PM Netanyahu, Macron secara khusus menegaskan masalah kemanusiaan dan "banyaknya korban sipil" yang diakibatkan oleh konflik militer yang tak pernah berhenti di Jalur Gaza, serta mengatakan bahwa Israel harus membedakan antara personel bersenjata dengan warga sipil Palestina. Macron menyampaikan keprihatinan seriusnya dan mengecam eskalasi kekerasan Israel terhadap warga sipil Palestina di Tepi Barat Sungai Yordan, serta mengimbau agar Israel berupaya mencegah penyebaran kekerasan.

Dalam kontak telepon tersebut, Macron menegaskan kembali pentingnya untuk segera melakukan gencatan senjata kemanusiaan, serta mengimbau untuk mencegah konflik Palestina-Israel agar tidak meluas ke wilayah lain.

Dalam kontak telepon dengan Abbas, Macron mengecam tindakan kekerasan Israel terhadap warga sipil Palestina di Tepi Barat, dirinya kembali menuntut pemerintah Israel untuk menghentikan kekerasan tersebut. Macron juga menuntut Otoritas Nasional Palestina dan negara-negara kawasan untuk mengecam serangan Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) terhadap Israel.

Menanggapi situasi darurat kemanusiaan di Jalur Gaza, Macron mengatakan kepada Abbas bahwa Prancis akan memberikan lebih banyak dukungan keuangan, meningkatkan jumlah penerbangan kemanusiaan, dan mempertimbangkan untuk menerima dan merawat korban luka dari Gaza, terutama anak-anak.