Hari Senin kemarin (18/12), Utusan Khusus Presiden Tiongkok Xi Jinping, sekaligus Wakil Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional (KRN) Shohrat Zakir, menghadiri upacara belasungkawa mendiang Emir Kuwait Nawaf al-Ahmad al-Sabah, yang diselenggarakan di kota Kuwait, ibu kota Kuwait. Emir baru Kuwait Mishal Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah mengadakan pertemuan dengan Shohrat Zakir.
Shohrat Zakir menyatakan, Presiden Xi Jinping telah menelepon Emir Mishal menyampaikan duka cita atas wafatnya Emir Nawaf, dan mengirim dirinya sebagai utusan khusus untuk menghadiri upacara belasungkawa. Sebagai utusan khusus Presiden Xi, atas nama pemerintah dan rakyat Tiongkok, Shohrat Zakir menyatakan duka cita yang mendalam atas wafatnya Emir Nawaf, dan menyampaikan simpati tulusnya kepada pemerintah dan rakyat Kuwait, beserta keluarga Emir Nawaf.
Shohrat Zakir mengatakan bahwa Tiongkok sangat mementingkan pengembangan hubungan Tiongkok-Kuwait, Presiden Xi juga telah mengucapkan selamat atas pelantikan Emir Mishal sebagai Emir baru Kuwait. Dirinya menyampaikan salam tulus dan doa Presiden Xi Jinping untuk Emir Mishal. Pada bulan Desember tahun lalu dan September tahun ini, Presiden Xi telah dua kali mengadakan pertemuan dengan Emir Mishal, hal ini telah menjelaskan arah bagi pengembangan hubungan bilateral di era baru. Tiongkok bersedia bersama Kuwait, terus mendorong hubungan kemitraan strategis Tiongkok-Kuwait terus mencapai kemajuan yang baru.
Emir Mishal sangat berterima kasih pada Presiden Xi atas ucapan belasungkawanya dan mengutus Shohrat Zakir sebagai utusan khusus untuk menghadiri upacara belasungkawa. Dia menitipkan salam hangat dan penghormatannya untuk Presiden Xi Jinping. Emir Mishal juga berterima kasih atas ucapan selamat Presiden Xi terhadap pelantikannya sebagai Emir baru Kuwait. Dia menegaskan bahwa Kuwait bersedia bersama Tiongkok, memperdalam kerja sama kedua negara di berbagai bidang, serta mendorong hubungan bilateral ke jenjang yang lebih tinggi.