Xi Jinping Temui PM Rusia

Presiden Tiongkok Xi Jinping Rabu pagi ini (20/12) mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Rusia Mikhail Mishustin di Balai Agung Rakyat.

Xi Jinping menunjukkan, sejak tahun ini, dirinya telah dua kali bertemu dengan Presiden Putin, pemerintah, badan legislatif, partai politik dan pemerintah lokal kedua negara telah melakukan pertukaran erat, dan kerja sama pragmatis di berbagai bidang telah berkembang dengan sehat dan stabil. Pada 11 bulan pertama tahun ini, perdagangan bilateral Tiongkok-Rusia telah lebih awal mewujudkan target volume perdagangan tahunan senilai 200 miliar dolar AS yang ditetapkan olehnya dan Presiden Putin, hal ini telah menandakan ketangguhan kuat dan prospek luas kerja sama kedua negara yang saling menguntungkan. Menjaga dan mengembangkan hubungan Tiongkok-Rusia dengan baik adalah pilihan strategis kedua pihak berdasarkan kepentingan dasar rakyat kedua negara. Tiongkok mendukung rakyat Rusia menempuh jalan pembangunan yang dipilihnya sendiri secara mandiri. Tiongkok bersedia bersama pihak Rusia, dengan peringatan 75 tahun penggalangan hubungan diplomatik Tiongkok-Rusia di tahun depan sebagai titik permulaan yang baru, terus memperluas efek positif hubungan politik tingkat tinggi kedua negara, terus bergandengan tangan dan melangkah maju dalam perjalanan mendorong perkembangan ekonomi dan sosial masing-masing secara menyeluruh, serta mewujudkan revitalisasi bangsa.

Xi Jinping menekankan, ketangguhan ekonomi Tiongkok kuat dan berpotensi besar, mempunyai ruang perkembangan yang besar, dan fundamental membaiknya pada jangka panjang tidak berubah. Tiongkok dengan teguh mendorong pembangunan berkualitas tinggi, mendorong keterbukaan berlevel tinggi, dan akan menyediakan peluang yang baru kepada berbagai negara termasuk Rusia. Kedua pihak hendaknya memainkan keunggulan rasa saling percaya politik, komplementaritas ekonomi, interkonetivitas fasilitas dan ikatan antar masyarakat, terus memperkaya isi kerja sama, memperdalam kerja sama di bidang-bidang ekonomi dan perdagangan, energi, interkonektivitas, serta bersama menjaga keamanan dan kestabilan rantai industri dan rantai pasokan. Kedua pihak hendaknya menyelenggarakan kegiatan tahun kebudayaan Tiongkok-Rusia di tahun depan dan tahun selanjutnya, banyak merencanakan dan melakukan kegiatan pertukaran antar masyarakat, serta memperkokoh dasar sosial dan keinginan persahabatan turun temurun kedua negara.

Mikhail Mishustin menyatakan, tahun ini Presiden Putin dan Presiden Xi Jinping telah menyelenggarakan dua pertemuan yang sukses, hal ini mencerminkan keinginan tegas kedua pihak untuk memperdalam kemitraan koordinatif strategis, Rusia bersedia bersama Tiongkok melaksanakan berbagai konsensus penting yang dicapai kedua pemimpin negara.

Mikhail Mishustin juga menyampaikan simpati pemerintah dan rakyat Rusia kepada Presiden Xi Jinping terkait gempa Gansu, dan menyatakan pihaknya bersedia memberikan bantuan pertolongan sesuai dengan kebutuhan Tiongkok. Xi Jinping menyatakan terima kasih atas hal tersebut. Dia menyatakan, dewasa ini, berbagai pihak telah berupaya keras melakukan pertolongan, dan semaksimal mungkin melindungi keselamatan jiwa dan keamanan harta benda masyarakat. Sejauh ini, tim penyelamat dan dana yang dialokasikan ke daerah bencana sudah cukup, dan kehidupan dasar rakyat setempat terjamin .