Tiongkok Imbau agar Menyelesaikan Krisis Ukraina Secara Politik

Pada tanggal 29 Desember waktu setempat, Perwakilan Deputi Tetap Tiongkok untuk PBB Geng Shuang berpidato di depan tinjauan darurat Dewan Keamanan mengenai masalah Ukraina. Geng Shuang mengimbau agar para pihak terkait berupaya mencapai gencatan senjata, mendesak komunitas internasional memainkan peranan konstruktif dalam menyelesaikan krisis tersebut secara politik.

Geng Shuang mengatakan bahwa krisis Ukraina berlangsung sampai sekarang, kadang-kadang terjadi serangan keji. Banyak warga sipil menjadi korban perang, banyak infrastruktur besar dirusak dan dihancurkan dalam konflik. Tiongkok sangat khawatir dan sedih mengenai hal tersebut, mengimbau kembali agar pihak terkait tetap tenang dan menahan diri, dengan ketat mematuhi hukum kemanusiaan internasional, mengikuti prinsip keperluan, perbedaan dan simetri, dengan sekuat tenaga menjaga keselamatan warga sipil dan keamanan fasilitas sipil.

Geng Shuang mengatakan bahwa cara militer bukanlah solusi untuk menyelesaikan krisis Ukraina. Tiongkok mendesak pihak terkait aktif menanggapi permintaan komunitas internasional demi perdamaian, meningkatkan kontak, mengumpulkan kesepahaman, supaya sedini mungkin mencapai gencatan senjata. Sementara itu, Tiongkok juga mengimbau agar komunitas internasional dengan rasa lebih urgen meningkatkan mediasi diplomatik dan memainkan peranan konstruktif untuk secara politik menyelesaikan krisis tersebut. Sementara itu, komunitas internasional perlu berupaya bersama untuk meredakan krisis kemanusiaan di Ukraina, memberikan lebih banyak bantuan kepada rakyat yang telah dipengaruhi akibat krisis supaya mereka dapat mengatasi kesulitan.

Geng Shuang menyatakan bahwa pendirian Tiongkok mengenai masalah Ukraina tak berubah. Tiongkok selalu berdiri di sisi perdamaian dan dialog, selalu berkomitmen untuk mendorong perdamaian dan perundingan serta mencapai gencatan senjata. Tiongkok bersedia terus menjaga komunikasi dengan berbagai pihak, dan terus berupaya untuk mendorong penyelesaian masalah Ukraina secara politik.