Kemenlu Tanggapi Kunjungan Presiden Maladewa ke Tiongkok

2024-01-06 10:02:37  

Atas undangan Presiden Xi Jinping, Presiden Republik Maladewa Mohamed Muizzu akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok pada tanggal 8 hingga 12 Januari mendatang. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin hari Jumat kemarin (5/1) di depan jumpa pers menyatakan keyakinan bahwa melalui kunjungan kali ini, pemimpin kedua negara bakal memberi perancangan strategis terhadap perkembangan kedua negara, dan mendorong hubungan Tiongkok-Maladewa naik tangga yang baru.

Wang Wenbin memperkenalkan bahwa kunjungan ini merupakan kunjungan kenegaraan pertama yang dilakukan Presiden Muizze setelah menjabat sebagai presiden. Presiden Xi Jinping akan menggelar upacara penyambutan dan jamuan malam. Pemimpin kedua negara akan mengadakan pembicaraan resmi dan bersama menghadiri upacara penandatanganan rangkaian dokumen kerja sama. Perdana Menteri Li Qiang serta Ketua Komite Tetap KRN Zhao Leji akan secara terpisah mengadakan pertemuan dengan Presiden Muizzu.

Wang Wenbin menunjukkan bahwa persahabatan Tiongkok dan Maladewa bersejarah lama. Selama 52 tahun setelah terjalinnya hubungan diplomatik, Tiongkok dan Maladewa selalu saling menghormati dan saling mendukung, dan sempat menjadi panutan hubungan negara besar dengan negara kecil yang sama derajat, saling menguntungkan dan menang bersama. Tahun 2014, Presiden Xi Jinping melakukan kunjungan kenegaraan historis ke Maladewa, kedua belah pihak sepakat untuk mendirikan Kemitraan Kerja Sama Bersahabat Komprehensif yang berorientasi masa depan.

“Selama satu dekade lalu, hubungan Tiongkok dan Maladewa berkembang mendalam, pembangunan bersama ‘Sabuk dan Jalan’ dan kerja sama pragmatis di berbagai bidang kedua negara telah mencapai hasil bernas, persahabatan tradisional kedua negara terus diperdalam. Dewasa ini hubungan Tiongkok-Maladewa berdiri pada titik tolak sejarah yang baru. Kami yakin bahwa melalui kunjungan kali ini, pemimpin kedua negara bakal memberi perancangan strategis terhadap perkembangan hubungan kedua negara, dan mendorong hubungan Tiongkok-Maladewa naik tangga yang baru,”tutur Wang Wenbin dalam jumpa pers kemarin.