Direktur IEA: Posisi Terdepan Tiongkok di Bidang Energi Bersih Tak Tergoyahkan

Hari Kamis kemarin (18/1) waktu setempat, Direktur Eksekutif Badan Energi Internasional (IEA) Fatih Birol, menerima wawancara eksklusif dari China Media Group (CMG), dirinya memaparkan pandangannya seputar transisi energi bersih global dan peningkatan kerja sama internasional. Birol menekankan bahwa posisi terdepan Tiongkok di bidang energi bersih tak tergoyahkan, dan pengalaman sukses Tiongkok patut dipelajari oleh negara lainnya.

Data terkait menunjukkan, terhitung hingga akhir tahun 2022, proporsi konsumsi energi non fosil di Tiongkok mencapai 17,5%, total kapasitas terpasang energi terbarukan di Tiongkok mencapai 1,213 miliar kilo watt. Berdasarkan data terbaru, populasi kendaraan energi baru (NEV) di Tiongkok sudah mencapai 20,41 juta unit. Birol sangat terkesan dengan prestasi yang dicapai Tiongkok di bidang energi bersih.

“Saya sempat memperhatikan bahwa Tiongkok berkembang pesat di bidang energi bersih, bahkan telah jauh melampaui perkiraan. Saya menyadari bahwa Tiongkok sudah menjuarai banyak bidang seperti tenaga solar, tenaga angin, mobil energi baru, tenaga nuklir dan lain sebagainya. ”

Birol berpendapat bahwa Tiongkok sedang membantu dunia untuk mewujudkan lompatan bersejarah di bidang energi terbarukan. Tiongkok tidak hanya mendorong energi bersih di dalam negeri, tapi juga memberikan solusi Tiongkok kepada masyarakat internasional di bidang perkembangan energi bersih.

Birol menyatakan bahwa Tiongkok merupakan salah satu anggota penting dalam IEA, prestasi yang dicapai kedua belah pihak di bidang energi bersih seperti tenaga solar, tenaga angin dan industri mobil listrik sangat menonjol. Dia menekankan bahwa dengan bantuan aktif Tiongkok, IEA telah berhasil menetapkan serangkaian target baru energi terbarukan dalam Konferensi Iklim PBB ke-28.