Hongaria Dukung Swedia Bergabung dengan NATO

Kantor Berita Xinhua: Dalam pembicaraan teleponnya dengan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg hari Rabu kemarin (24/1), Perdana Menteri Hongaria Viktor Orbán menegaskan kembali pendirian pemerintah Hongaria yang mendukung Swedia bergabung dengan NATO. 

Dalam cuitannya di akunnya di sosmed, Orban mengatakan, dirinya akan terus mendorong Parlemen Hongaria mendukung Swedia bergabung dengan NATO, dan merampungkan prosedur pengesahannya dalam waktu tersingkat.

Dalam cuitannya di sosmed menyusul Orban, Stoltenberg menyambut baik dukungan jelas Orban dan pemerintahnya seputar bergabungnya Swedia ke dalam NATO, Parlemen Hongaria diharapkan dapat segera mengesahkan proposal keanggotaan Swedia dalam NATO. 

Rapat sesi musim semi Parlemen Hongaria akan dibuka pada akhir bulan Februari nanti. Pemerintah Hongaria telah menyampaikan proposal keanggotaan Swedia dalam NATO kepada parlemen pada Juli tahun 2022, akan tetapi karena terdapat banyak perselisihan antara Hongaria dan Swedia dalam berbagai masalah, maka pemungutan suara atas proposal tersebut terus gagal dijadwalkan oleh Parlemen Hongaria.

Swedia dan Finlandia bersama-sama mengajukan permohonan untuk bergabung menjadi anggota NATO pada bulan Mei tahun 2022. Berdasarkan ketentuan tertentu, NATO baru bisa menerima anggota baru apabila disetujui secara bulat oleh seluruh anggotanya. Finlandia telah secara resmi diizinkan untuk bergabung menjadi anggota NATO pada April tahun 2023. Pada hari Selasa kemarin (23/2), proposal keanggotaan resmi Swedia dalam NATO telah disahkan oleh parlemen Turki dan kemudian ditandatangani oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Kini, di antara anggota NATO hanya tinggal Hongaria yang masih belum setuju Swedia bergabung dengan NATO.