PBB Imbau Terus Dukung Pekerjaan UNRWA

2024-01-31 10:39:48  




Juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Stephane Dujarric, hari Senin yang lalu (29/1) mengimbau untuk terus mendukung pekerjaan kemanusiaan Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), dan menyatakan bahwa Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres akan bertemu dengan negara-negara donatur utama badan tersebut, untuk merundingkan pemulihan donasi.

Belakangan ini, beberapa staf UNRWA dituduh terlibat dalam serangan Hamas terhadap Israel pada bulan Oktober tahun lalu. Beberapa negara Amerika dan Eropa pada hari Sabtu lalu (27/1) mengumumkan untuk sementara berhenti menyediakan dana kepada badan tersebut.

Dujarric dalam jumpa pers hari Senin yang lalu (29/1) menyatakan bahwa Guterres telah mengadakan pertemuan dengan penanggung jawab Kantor Pelayanan Pengawasan Internal PBB (OIOS) untuk menjamin pemeriksaan yang cepat dan efektif terhadap tuduhan tersebut. Selain itu, Guterres juga berencana mengadakan pertemuan dengan negara-negara donatur utama UNRWA untuk merundingkan pemulihan donasi. Guterres berpendapat bahwa saat ini harus menjamin kelangsungan operasional badan tersebut guna memenuhi kebutuhan mendesak masyarakat.

Menurut informasi yang diumumkan situs web resmi PBB, sebagian lembaga bantuan internasional dan lembaga swadaya masyarakat, pada hari Senin kemarin mengimbau negara-negara donatur yang menghentikan donasinya untuk memulihkan dukungannya terhadap pekerjaan UNRWA, jika tidak, “rakyat Palestina akan lebih lanjut menghadapi risiko perampasan makanan pokok, air, bantuan medis, kebutuhan sehari-hari, pendidikan dan perlindungan”.