Tiongkok dan 23 Negara Saling Bebas Visa!

Pada tanggal 28 Januari lalu, Tiongkok dan Thailand menandatangani persetujuan bebas visa bagi pemegang paspor biasa. Persetujuan tersebut akan berlaku secara resmi mulai tanggal 1 Maret mendatang. Kebijakan bebas visa unilateral secara bertahap telah diberlakukan Thailand terhadap wisatawan Tiongkok sejak bulan September tahun lalu, dan akan secara resmi menjadi pengaturan jangka panjang “kunjungan dua arah”.

Thailand merupakan negara ketiga sesudah Singapura dan Antigua dan Barbuda menandatangani persetujuan bebas visa untuk pemegang paspor biasa dengan Tiongkok. Dengan demikian, jumlah negara yang melakukan kesepakatan bebas visa bersama dengan Tiongkok telah bertambah hingga 23 negara yang mencakup lima benua.

Selain itu, masih ada lebih dari 60 negara dan daerah yang memberikan kemudahan bebas visa dan visa on arrival kepada warga negara Tiongkok.

Serangkaian kemudahan visa tak diragukan lagi telah memperpendek jarak antara Tiongkok dengan berbagai negara. Bersamaan dengan hal itu, semakin banyak negara menyediakan berbagai bentuk kemudahan visa kepada warga negara Tiongkok.

Pemerintah Prancis baru-baru ini mengumumkan bahwa bagi warga Tiongkok yang pernah belajar dan mendapatkan gelar masternya di Prancis dapat memperoleh visa berjangka waktu lima tahun; Swis akan menyediakan lebih banyak kemudahan visa kepada warga negara Tiongkok dan perusahaan Tiongkok yang berinvestasi di Swis; Irlandia juga menyatakan bersedia mempertimbangkan untuk memberikan lebih banyak kemudahan bagi warga negara Tiongkok untuk mengunjungi Irlanda, dan menyambut lebih banyak perusahaan Tiongkok untuk berinvestasi dan merintis usaha di Irlandia.