Putin: Rusia akan Pertimbangkan Penggunaan Senjata Pemusnah Massal Hanya Saat Rusia Terancam

2024-03-14 11:09:36  

Media Rusia dalam liputannya hari Rabu kemarin (13/3) waktu setempat mengatakan, Presiden Rusia Vladimir Putin dalam wawancaranya menyatakan, Rusia akan mempertimbangkan penggunaan senjata pemusnah massalnya hanya saat Rusia berada dalam situasi terancam.

Mengenai konflik Rusia dan Ukraina, Putin menyatakan pula bahwa Rusia sudah siap untuk mengadakan perundingan, namun perundingan itu seharusnya dilakukan berdasarkan situasi nyata. Dia menegaskan kembali bahwa Rusia berharap dapat menyelesaikan segala sengketa dan konflik melalui pendekatan damai.

Putin menyatakan bahwa jika pasukan Amerika Serikat muncul dalam medan tempur Ukraina, maka Rusia akan memandang mereka sebagai intervensionis bersenjata. Jika AS melakukan uji coba nuklirnya, Rusia juga akan melakukan uji coba serupa.

Putin menyatakan, Barat sudah menyadari bahwa mengalahkan Rusia dalam medan perang adalah hal yang mustahil. Rusia berharap dapat mencapai perjanjian dengan Barat, namun Rusia membutuhkan jaminan keamanan yang tertulis dengan jelas dan sesuai dengan kepentingan Rusia. Rusia tidak berniat untuk memecah belah Barat, namun mereka akan menjaga kepentingannya sendiri. Selain itu, Rusia juga tidak mengintervensi proses pemilihan presiden AS, Rusia sudah siap untuk bekerja sama dengan siapa pun presiden AS yang akan dilantik di masa mendatang.