Xi Jinping Adakan Pembicaraan Dengan Presiden Angola

2024-03-15 21:44:13  


Presiden Tiongkok Xi Jinping Jumat hari ini (15/3) di Beijing mengadakan pembicaraan dengan Presiden Angola Joao Lourenco yang mengadakan kunjungan kenegaraan di Tiongkok.  Kedua pemimpin negara mengumumkan untuk meningkatkan hubungan Tiongkok-Angola menjadi kemitraan kerja sama strategis komprehensif.

 

Xi Jinping menunjukkan, tahun lalu Tiongkok dan Angola sama-sama merayakan HUT 40 tahun penggalangan hubungan diplomatik. Hubungan Tiongkok-Angola mengalami ujian sejarah, dan benar-benar menyejahterakan rakyat kedua negara. Kerja sama Tiongkok-Angola termasuk kerja sama Selatan-Selatan, kerja sama antar negara berkembang, termasuk saling membantu, saling menguntungkan dan menang bersama antar sahabat.  Menghadapi dunia yang semakin kacau saat ini, kedua belah pihak hendaknya melanjutkan persahabatan tradisional, memperkuat solidaritas dan kerja sama, dengan tegas saling mendukung, dan mewujudkan pembangunan bersama. Tiongkok mendukung Angola untuk melindungi kedaulatan nasional, keamanan, dan kepentingan pembangunan, mengeksplorasi jalur modernisasi yang sesuai dengan keadaan negaranya sendiri, dan mewujudkan revitalisasi pembangunan negara. Tiongkok bersedia meningkatkan pertukaran dengan pihak Angola terkait pengalaman tata kelola negara, meningkatkan taraf hubungan strategis bilateral, dan bergandengan tangan  untuk mempromosikan proses modernisasi negara masing-masing.

Lourenco menyatakan bahwa hubungan Angola-Tiongkok memelihara perkembangan yang taraf tinggi. Dukungan dan kerja sama Tiongkok sangat mendorong pembangunan infrastruktur dan perkembangan ekonomi dan sosial Angola, dan dapat disebut sebagai percontohan kerja sama yang saling menguntungkan. Pihak Angola menyambut lebih banyak perusahaan Tiongkok untuk berinvestasi di Angola dan membantu revitalisasi pembangunan negaranya. Angola berpegang teguh pada kebijakan Satu Tiongkok, dan berpendapat bahwa Taiwan adalah bagian yang tak terpisahkan dari Tiongkok. Diyakini bahwa masalah Taiwan pasti akan diselesaikan secara tuntas. Pihak Angola sangat menghargai usaha Tiongkok yang mendorong perdamaian dan kemajuan dunia, mempertahankan keadilan internasional, dan bersedia memperkuat koordinasi multilateral dengan Tiongkok, demi memelihara Piagam PBB, dan mempertahankan patokan hubungan internasional penting seperti kedaulatan, kemerdekaan, dan tidak mengintervensi urusan internal berbagai negara. Pihak Angola menantikan untuk bersama dengan Tiongkok mendorong hubungan kedua negara mencapai lebih banyak hasilnya.  

Usai pembicaraan, kedua negara mengumumkan Pernyataan Bersama tentang Pembentukan Kemitraan Kerja sama Strategis Komprehensif antara Republik Rakyat Tiongkok dan Republik Angola.