Dewan Keamanan PBB Tuntut Gencatan Senjata di Gaza Selama Bulan Ramadhan

2024-03-26 15:15:06  

Pada hari Senin kemarin (25/3), Dewan Keamanan PBB meluluskan resolusi nomor 2728, yang menuntut pelaksanaan gencatan senjata di Jalur Gaza selama bulan Ramadhan, untuk mewujudkan gencatan senjata yang berjangka panjang dan berkelanjutan. 

Ini merupakan resolusi pertama yang diluluskan oleh Dewan Keamanan PBB untuk menuntut pelaksanaan gencatan senjata di Jalur Gaza sejak konflik Palestina-Israel tercetus pada tanggal 7 Oktober 2023. Sebanyak 14 anggota Dewan Keamanan PBB termasuk Tiongkok memberikan suara dukungannya terhadap rancangan resolusi tersebut, akan tetapi AS memberikan suara abstain. 

Resolusi tersebut juga menuntut untuk segera membebaskan semua sandera tanpa syarat, dan menjamin akses kemanusiaan terhadap mereka guna memenuhi kebutuhan medis dan kemanusiaan lainnya, serta meminta berbagai pihak untuk menaati kewajiban terkait yang dicantumkan dalam hukum internasional. Resolusi tersebut menekankan kebutuhan mendesak untuk memperluas bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza dan memperkuat perlindungan terhadap warga sipil. Resolusi tersebut juga meminta untuk menghilangkan segala hambatan terhadap penyediaan bantuan kemanusiaan berskala besar di Jalur Gaza berdasarkan undang-undang kemanusiaan internasional dan resolusi terkait Dewan Keamanan. 


Dalam interpretasi seusai pemungutan suara terhadap resolusi tersebut, wakil Amerika Serikat menekankan bahwa pembebasan semua sandera adalah satu-satunya jalur untuk mewujudkan gencatan senjata, dan menyatakan bahwa resolusi nomor 2728 Dewan Keamanan tersebut tidak bersifat mengikat. Sebelumnya, AS pernah berkali-kali memveto rancangan resolusi terkait gencatan senjata di Jalur Gaza dalam sidang Dewan Keamanan, dan menolak tuntutan masyarakat internasional terkait gencatan senjata.