Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya, hari Selasa kemarin (26/3) mengatakan bahwa sejak tanggal 1 Juni 2023 hingga tanggal 25 Maret lalu, pihak kepolisian Turki total telah melakukan 1.329 aksi anti-terorisme, dan menangkap 2.919 tersangka yang terkait dengan organisasi ekstremis “ISIS”.
Dalam media sosialnya kemarin, Yerlikaya mengatakan bahwa tersangka tersebut dicurigai terlibat dalam kegiatan teroris yang dilakukan ISIS, atau menyediakan dukungan dana kepada ISIS.
Dia menekankan bahwa langkah Turki untuk memberantas terorisme tidak akan berhenti sampai teroris yang terakhir berhasil dimusnahkan.
Pada tahun 2013, Turki mengumumkan ISIS sebagai organisasi teroris, sebelumnya, organisasi ini telah melakukan banyak pengeboman di Turki, yang mengakibatkan puluhan orang tewas. Beberapa tahun belakangan ini, Pasukan Keamanan Turki telah menangkap para personel yang terkait dengan ISIS di berbagai daerah.