Tiongkok Desak Israel Segera Hentikan Operasi Militer di Gaza

Kuasa Usaha Ad Interim Tiongkok untuk PBB Dai Bing hari Jumat kemarin (5/4) mendesak Israel segera melaksanakan resolusi Dewan Keamanan PBB, menghentikan operasi militer di Jalur Gaza, serta menghentikan sanksi kolektif terhadap masyarakat Gaza. Sementara itu, Dai Bing mengimbau negara-negara besar yang berpengaruh terhadap pihak-pihak relevan agar memainkan peranan aktif demi pelaksanaan resolusi.

Dai Bing mengatakan hal itu dalam pidatonya di depan debat umum Dewan Keamanan terkait masalah Palestina dan Israel kemarin. Ia mengatakan, konflik di Jalur Gaza sudah berlarut-larut selama 6 bulan, sebanyak 33 ribu warga sipil yang tidak berdosa tewas dalam api perang, jutaan masyarakat bergulat untuk bertahan hidup di tengah keputusasaan yang diakibatkan bencana kemanusiaan yang tiada taranya sepanjang masa. Dewan Keamanan telah mengadopsi Resolusi 2728 pada 25 Maret lalu, yang menuntut gencatan senjata sesegera mungkin di Jalur Gaza, namun peperangan tak kunjung berakhir walaupun belasan hari sudah lewat. Tragedi Jalur Gaza tengah menguji nurani manusia, sekaligus menguji reputasi Dewan Keamanan.

Dai Bing menegaskan, pelaksanaan Resolusi 2728 Dewan Keamanan adalah tugas urgen dewasa ini. Semua resolusi Dewan Keamanan berdaya ikat. Mematuhi resolusi Dewan Keamanan adalah kewajiban yang tercantum dalam Piagam PBB, sekaligus komitmen yang diberikan setiap negara anggota saat bergabung dalam organisasi tersebut. Tiongkok mendukung Dewan Keamanan mengambil tindakan lebih lanjut untuk melaksanakan Resolusi 2728.

Dai Bing menambahkan, di Jalur Gaza sudah terjadi bencana kelaparan serius dan kolaps fasilitas kesehatan. Bencana kemanusiaan sudah melampaui batas bayangan. Meredakan bencana kemanusiaan di Jalur Gaza menjadi tugas yang sangat mendesak. Israel harus secara menyeluruh melaksanakan perintah yang dikeluarkan Mahkamah Internasional, segera mencabut blokade dan kendala yang menghalangi pemasokan bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza, secara menyeluruh membuka akses Rafah dan semua pos lintas darat, menjamin kelancaran bantuan kemanusiaan secara cepat, sepenuhnya dan aman.

Dai Bing mengatakan, hanya dengan melaksanakan solusi dua negara secara menyeluruh, serta mewujudkan pembentukan negara Palestina yang merdeka dan membetulkan ketidakadilan historis yang dialami rakyat Palestina dalam jangka panjang, barulah dapat mengakhiri lingkaran setan konflik Palestina-Israel. Sebagai salah satu langkah yang penting, Tiongkok dengan teguh mendukung Palestina menjadi anggota resmi PBB, mendukung Dewan Keamanan secepatnya mengambil aksi, sementara mengusulkan penyelenggaraan konferensi perdamaian internasional yang berskala lebih besar, lebih berwibawa dan lebih efektif, dalam rangka menyusun jadwal dan peta jalan demi pelaksanaan solusi dua negara. Tiongkok akan terus berupaya bersama masyarakat internasional dan memberikan upayanya demi sedini mungkin terwujud gencatan senjata di Jalur Gaza, peredaan bencana kemanusiaan serta pelaksanaan solusi dua negara.