Israel Tarik Pasukan Darat dari Jalur Gaza Selatan

2024-04-08 15:49:41  

Media Israel pada hari Minggu kemarin (7/4) melaporkan bahwa tentara Israel sudah menarik semua pasukan daratnya dari bagian selatan Jalur Gaza, dan hanya menempatkan satu brigade di Jalur Gaza.

Pada hari yang sama, surat kabar Yedioth Ahronoth dengan mengutip informasi dari militer Israel melaporkan bahwa beberapa bulan yang lalu, tentara Israel Divisi ke-98 yang ditempatkan di daerah Khan Younis sudah ditarik dari bagian selatan Jalur Gaza, dan hal tersebut berarti, jumlah kekuatan militer Israel yang ditempatkan di Jalur Gaza telah lebih lanjut berkurang.

Sementara dikabarkan The Times of Israel, dewasa ini, tentara Israel yang berada di Jalur Gaza hanya tinggal Brigade Nahal yang bertugas untuk menjaga keamanan Koridor Netzarim. Koridor Netzarim melintasi daerah bagian utara Jalur Gaza, memudahkan aksi militer tentara Israel di bagian utara dan bagian tengah Jalur Gaza, serta menghambat warga Gaza untuk kembali ke bagian utara, selain itu, koridor tersebut juga dianggap sebagai jalur untuk menyalurkan material bantuan ke bagian utara Jalur Gaza.

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant kemarin mengatakan, penarikan tentara Israel dari bagian selatan Jalur Gaza bertujuan untuk melakukan persiapan terhadap aksi militer yang akan dilancarkan di Rafah.

Kementerian Pertahanan Israel dalam pernyataan yang dikeluarkannya kemarin mengatakan, seusai melakukan evaluasi terhadap situasi di markas besar komando bagian selatan tentara Israel kemarin, Gallant menyatakan, penarikan tentara Israel dari daerah Khan Younis Gaza Selatan adalah “persiapan untuk misi yang akan datang”, termasuk aksi militer yang akan dilancarkan di kota Rafah, bagian selatan Gaza.