Kemlu Tiongkok: Berinvestasi di Tiongkok adalah Berinvestasi untuk Masa Depan

2024-04-11 14:32:35  

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning, di depan jumpa pers hari Rabu kemarin (10/4) menjawab pertanyaan mengenai lingkungan bisnis Tiongkok. Ia mengatakan, berinvestasi di Tiongkok sama dengan berinvestasi untuk masa depan. Tiongkok akan terus mengoptimalkan lingkungan bisnis, serta memperluas ruang kerja sama dan kemenangan bersama dengan mengembangkan tenaga produktif kualitas baru, berbagi pasar dan dividen pembangunan Tiongkok dengan seluruh dunia.

Menurut laporan, Kearney, sebuah perusahaan konsultan manajemen terkenal di dunia, baru-baru ini merilis Laporan Indeks Keyakinan Investasi Asing Langsung Global 2024. Dalam laporan itu, peringkat Tiongkok naik dari dari urutan ke-7 tahun lalu ke urutan ke-3, berada pada posisi teratas dalam peringkat pasar negara emerging.

Mao Ning menanggapi hal itu dengan menyatakan bahwa beberapa tahun belakangan ini, Tiongkok mengeluarkan Undang-Undang Investasi Asing, menyempurnakan sistem hukum luar negeri, meningkatkan perlindungan hak kekayaan intelektual (HaKI), memperbaiki sistem dan peraturan di berbagai sektor, sehingga lingkungan investasi menjadi semakin stabil, transparan dan terprediksi. Tiongkok terus mendorong keterbukaan institusi, serta bersinergi dengan peraturan ekonomi dan perdagangan internasional berlevel tinggi. Pada tahun 2013, daftar negatif pertama akses investasi asing Tiongkok berjumlah 190 pasal. Kini, daftar versi nasional itu telah diperpendek menjadi hanya 31 pasal saja, dan daftar versi zona uji coba perdagangan bebas hanya 27 pasal saja. Lingkungan investasi yang baik dan keterbukaan level tinggi telah meningkatkan keyakinan investor asing terhadap pasar Tiongkok.