Presiden Indonesia Bertemu dengan Wang Yi

2024-04-19 10:43:35  


 

Presiden Indonesia Joko Widodo, pada hari Kamis kemarin (18/4) waktu setempat mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi di Jakarta.

Pertama-tama, Wang Yi menyampaikan salam tulus dan harapan baik Presiden Xi Jinping untuk Presiden Jokowi, menyampaikan ucapan selamat atas kestabilan dan kelancaran Indonesia dalam menyelenggarakan pemilu. Wang Yi menyatakan, selama 10 tahun memerintah, Presiden Jokowi berfokus pada pembangunan dan perbaikan kehidupan rakyat, telah sukses mengatasi kendala bencana, dan mendapat dukungan luas dari rakyat Indonesia. Selama 10 tahun ini, Presiden Jokowi telah 8 kali berkunjung ke Tiongkok, Presiden Xi Jinping pun telah mengadakan 12 kali pertemuan dengan Presiden Jokowi, dan telah mencapai kesepahaman penting untuk meningkatkan level hubungan Tiongkok dan Indonesia, memulai bab baru perkembangan pesat hubungan bilateral, mendorong pembangunan bersama “Sabuk dan Jalan” mencapai hasil yang berlimpah, bersama-sama memimpin hubungan bilateral memasuki tahap baru pembentukan komunitas senasib sepenanggungan. Pihak Tiongkok menghargai kontribusi bersejarah yang dilakukan Presiden Jokowi demi usaha persahabatan Tiongkok dan Indonesia, serta berharap dapat bersama dengan pihak Indonesia, mendorong hubungan kedua negara meneruskan usaha pendahulu dan merintis masa depan, terus mencapai perkembangan yang baru.

Wang Yi mengatakan bahwa pihak Tiongkok bersedia mengembangkan tradisi persahabatan dengan Indonesia, memperkukuh rasa saling percaya politik, memperdalam kerja sama strategis, dan menjadi teladan negara-negara berkembang besar yang senasib sepenanggungan, bersatu dan bekerja sama. Pihak Tiongkok dengan teguh mendukung Indonesia menempuh jalur pembangunan yang sesuai dengan keadaan negaranya sendiri, dan mewujudkan “Visi Indonesia Emas 2045”, bergandengan tangan menuju jalan modernisasi yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Pihak Tiongkok dengan teguh mendukung kedua negara memperdalam kerja sama pragmatis, mengoperasikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung secara tingkat tinggi, mendorong proyek penting seperti “Koridor Ekonomi Komprehensif Regional”, dan menciptakan titik pertumbuhan kerja sama yang baru. Tiongkok dengan teguh mendukung Indonesia memainkan perannya sebagai negara besar, meningkatkan koordinasi dan kerja sama satu sama lain, memperdalam kerja sama Tiongkok-ASEAN, memegang arah tepat kerja sama Asia Timur, menentang berbagai macam tindakan yang mengakibatkan perpecahan dan konfrontasi kawasan, serta mendorong pembentukan sistem tata kelola global yang lebih adil dan rasional.

Jokowi menitipkan harapan baiknya untuk Presiden Xi Jinping kepada Wang Yi. Jokowi menyatakan bahwa Tiongkok adalah mitra kerja sama penting Indonesia, hubungan kemitraan strategis komprehensif kedua negara terpelihara dalam momentum perkembangan yang baik. Indonesia mementingkan hubungannya dengan Tiongkok, dan berharap dapat meningkatkan kerja sama di bidang perdagangan, ketahanan pangan dan energi, serta mendorong lebih banyak produk unggul Indonesia masuk ke pasar Tiongkok. Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah beroperasi dengan sukses, ia mengharapkan pihak Tiongkok dapat terus mendukung pembangunan kereta cepat di Indonesia. Ia juga menyambut lebih banyak perusahaan Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia. Pihak Tiongkok memainkan peran yang penting dalam urusan internasional dan regional, Indonesia bersedia bekerja sama dengan Tiongkok, mendukung kebijakan Satu Tiongkok, bersama-sama memelihara perdamaian dan kestabilan kawasan.