Kemenlu Tiongkok: Dengan Pembentukan Dana Keanekaragaman Hayati Kunming Sebagai Peluang untuk Memperdalam Kerja Sama Internasional di Bidang Perlindungan Keanekaragaman Hayati

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning hari Kamis kemarin (30/5) dalam jumpa pers menyatakan bahwa pihak Tiongkok bersedia bersama dengan masyarakat internasional, dengan pembentukan dana keanekaragaman hayati Kunming sebagai peluang untuk memperdalam kerja sama internasional di bidang perlindungan keanekaragaman hayati, meningkatkan sinergi energi global, bersama-sama membangun masa depan cemerlang yang hidup secara harmonis antara manusia dan alam.

Dalam jumpa pers kemarin, ada wartawan bertanya bahwa belakangan ini, upacara penandatanganan perjanjian kerja sama dana keanekaragaman hayati Kunming diselenggarakan di Beijing, wakil PM Tiongkok Ding Xuexiang menghadiri upacara tersebut. Wakil Sekjen merangkap Direktur Eksekutif Program Lingkungan PBB Inger Andersen dalam uparaca penandatanganan menyatakan bahwa pemulaian dana keanekaragaman hayati Kunming adalah kontribusi luar biasa Tiongkok terhadap negara-negara berkembang, menunjukkan dukungan Tiongkok terhadap perlindungan dan pemulihan keanekaragaman hayati negara-negara berkembang.

Mengenai hal ini, Mao Ning menyatakan bahwa pemerintah Tiongkok sangat mementingkan perlindungan keanekaragaman hayati, berusaha bergenggam tangan dengan berbagai negara bersama-sama membangun komunitas jiwa bumi. Pertama-tama mengeluarkan 1,5 miliar yuan RMB untuk membentuk Dana keanekaragaman hayati Kunming, adalah pengumuman penting yang diumumkan Presiden Tiongkok Xi Jinping dalam COP15.

Mao Ning menyatakan bahwa hari Selasa kemarin (28/5) pagi, pihak Tiongkok, Biro Program Lingkungan PBB dan Kantor Dana Perwalian Multilateral bersama-sama menandatangani perjanjian kerja sama yang terkait, secara resmi membentuk Dana Kunming. “Pihak Tiongkok bersedia bersama dengan masyarakat internasional, dengan pembentukan dana keanekaragaman hayati Kunming sebagai peluang untuk memperdalam kerja sama internasional di bidang perlindungan keanekaragaman hayati, meningkatkan sinergi energi global, bersama-sama membangun masa depan cemerlang yang hidup secara harmonis antara manusia dan alam,” tutur Mao Ning.