Pada malam tanggal 9 waktu setempat, Benny Gantz, anggota kabinet masa perang Israel, menyampaikan pidato terbuka dan mengumumkan pengunduran diri dari pemerintah koalisi darurat.Gantz mengatakan, meskipun dia tahu bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memimpin sebuah "pemerintah yang buruk", partainya telah bergabung dengan pemerintah darurat demi kepentingan nasional setelah terjadinya putaran baru konflik Palestina-Israel, namun Netanyahu "sedang mencegah Israel mencapai kemenangan sesungguhnya."