Tiongkok Bersedia Terus Berupaya Dorong Pertukaran dan Saling Pembejalaran Antar Peradaban, Dorong Perdamaian dan Pembangunan Dunia

2024-06-12 13:49:34  


Tanggal 7 Juni yang lalu, Sidang Majelis Umum PBB ke-78 sepakat meluluskan resolusi penetapan “Hari Internasional Dialog Antar Peradaban” yang diajukan Tiongkok. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lin Jian di depan jumpa pers hari Selasa kemarin (11/6) menyatakan bahwa Tiongkok bersedia bersama masyarakat internasional, aktif melaksanakan resolusi terkait, terus berupaya mendorong pertukaran dan saling pembelajaran antar peradaban, serta mendorong perdamaian dan pembangunan dunia.

Lin Jian menyatakan, “Resolusi tersebut berfokus pada intisari Inisiatif Peradaban Global yang diajukan Presiden Xi Jinping, yaitu ‘Empat Prakarsa Bersama’, menegaskan bahwa semua hasil peradaban adalah harta bersama masyarakat umat manusia, menganjurkan untuk menghormati keanekaragaman peradaban, menekankan pentingnya dialog antar peradaban untuk memelihara perdamaian dunia, mendorong pembangunan bersama, meningkatkan kesejahteraan rakyat, mewujudkan kemajuan bersama, dan menyarankan dialog yang setara dan saling menghormati antar peradaban yang berbeda, serta memutuskan untuk menetapkan tanggal 10 Juni sebagai Hari Internasional Dialog Antar Peradaban, mengajak para anggota PBB dan berbagai badan di bawah sistem PBB untuk memperingati hari tersebut.”

Lin Jian menunjukkan, dewasa ini, negara-negara dan daerah yang berbeda di dunia mempunyai jalur modernisasinya masing-masing yang khas, hal ini berasal dari warisan peradaban yang beraneka ragam dan bersejarah panjang. Saat ini, ketika masa depan dan nasib berbagai negara saling berhubungan erat, peradaban yang berbeda saling bertoleransi dan hidup berdampingan, saling bertukar dan saling belajar, memiliki peranan yang tak tergantikan dalam mendorong proses modernisasi sosial umat manusia dan memperkaya taman peradaban dunia. Resolusi tersebut mendapat tanggapan dan dukungan luas dari masyarakat internasional. Hal ini sepenuhnya menandakan bahwa Inisiatif Peradaban Global sesuai dengan arus zaman dan memenuhi kebutuhan zaman, gagasan dan solusi Tiongkok memperoleh pengertian, dukungan dan tanggapan dari semakin banyak negara.