Forum Peradaban Dunia Nishan ke-10 dibuka di kota Qufu, Provinsi Shandong Tiongkok hari Rabu kemarin (10/7). Tema utama forum tahun ini adalah “Budaya Tradisional dengan Peradaban Modern”, bertujuan untuk “mengimplementasi Inisiatif Peradaban Global, mengembangkan nilai bersama seluruh umat manusia, dan membentuk komunitas senasib sepenanggungan umat manusia”, serta menetapkan 6 sub-topik termasuk “pertukaran dan saling pembelajaran antar peradaban dalam tantangan global”.
Menurut informasi, forum kali ini disponsori bersama oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Tiongkok, Kantor Dewan Negara Tiongkok untuk Urusan Perantau Tionghoa, Akademi Ilmu Pengetahuan Sosial Tiongkok, Federasi Konfusianisme Internasional, dan pemerintah rakyat Provinsi Shandong, lebih dari 20 kegiatan termasuk pidato bertema, wawancara dengan pejabat pemerintah, sesi dialog sub-topik dan forum paralel akan diselenggarakan hingga tanggal 11 Juli.
Forum Peradaban Dunia Nishan diambil dari nama Nishan, tempat kelahiran Konfusius, seorang pemikir dan pendidik luar biasa di Tiongkok kuno. Forum pertama diselenggarakan pada bulan September tahun 2010. Forum ini telah mengundang para pakar dan cendekiawan dari dalam dan luar negeri Tiongkok, dan telah secara mendalam melakukan pertukaran akademis. Sejauh ini, skala forum terus membesar dalam bentuk yang terus berinovasi, dan daya pengaruh yang terus meningkat.