Kemenlu Tiongkok: NATO Gembar-Gemborkan “Tanggung Jawab Tiongkok” dalam Masalah Ukraina Tak Masuk Akal

2024-07-12 14:37:28  


 

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lin Jian memimpin jumpa pers hari Kamis kemarin (11/7). Lin Jian menyatakan bahwa “Deklarasi KTT Washington” NATO telah membesar-besarkan ketegangan di kawasan Asia-Pasifik, penuh dengan mentalitas Perang Dingin dan retorika peperangan, isinya terkait Tiongkok penuh dengan prasangka, fitnah dan provokasi. Tiongkok menyatakan kecewa dan menentang keras hal tersebut, serta telah mengajukan representasi serius kepada pihak NATO.

Dalam masalah Ukraina, NATO menggembar-gemborkan “tanggung jawab Tiongkok” tidak masuk akal, niat mereka sangat buruk. Pendirian Tiongkok yang objektif dan adil, serta peran konstruktifnya dalam krisis Ukraina diakui secara luas oleh masyarakat internasional. NATO terus menyebarkan informasi palsu yang dibuat oleh Amerika Serikat (AS) tanpa bukti apa pun, memfitnah pihak Tiongkok, memprovokasi hubungan Tiongkok dan Eropa, serta merusak kerja sama Tiongkok-Eropa. Krisis Ukraina berkelanjutan hingga saat ini, siapa yang menuang minyak ke dalam api, siapa yang membuat ombak badai semakin ganas, masyarakat internasional dapat melihatnya dengan sangat jelas. Tiongkok menyarankan NATO untuk merenungkan akar penyebab krisis dan tindakannya sendiri, dengan sungguh-sungguh mendengarkan suara adil masyarakat internasional, dan dengan tindakan riil mendorong peredaan keadaan.

NATO melakukan intervensi di kawasan Asia-Pasifik, memperkuat hubungan keamanan militernya dengan negara-negara tetangga Tiongkok dan negara sekutu AS, serta bekerja sama dengan AS untuk melaksanakan “strategi Indo-Pasifik”, apa yang dilakukannya tersebut merugikan kepentingan Tiongkok, merusak perdamaian dan kestabilan kawasan Asia-Pasifik, hal itu telah menimbulkan keraguan dan pertentangan dari negara-negara regional.

Pihak Tiongkok mendesak NATO untuk membuang mentalitas perang dingin, konfrontasi kelompok, dan zero-sum gamenya, yang sudah ketinggalan zaman, membetulkan pemahamannya yang keliru terhadap Tiongkok, berhenti mengganggu urusan dalam negeri Tiongkok dan mencoreng citra Tiongkok, berhenti mengganggu hubungan Tiongkok dan Eropa, dan tidak mengacaukan Aisa-Pasifik setelah mengacaukan Eropa. Pihak Tiongkok akan dengan teguh menjaga kedaulatan, keamanan dan kepentingannya sendiri, dengan pembangunannya sendiri dan kerja sama luar negeri memberikan lebih banyak kestabilan dan energi positif kepada perdamaian dan kestabilan dunia.