Menlu Tiongkok Temui Menlu Singapura

2024-07-29 15:17:36  


Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Vientiane, Laos pada hari Sabtu (27/07) lalu.

Wang Yi menyatakan, Tiongkok dan Singapura sama-sama memiliki warisan budaya oriental yang kuat, telah menemukan jalan pembangunan yang sesuai dengan kondisi negaranya sendiri, dan mendapat dukungan luas dari rakyat. Kesuksesan penyelenggaraan Sidang Pleno ke-3 Komite Sentral ke-20 PKT telah lebih lanjut menyatukan partai dan rakyat, serta memberikan daya penggerak yang kuat untuk mendorong terwujudnya modernisasi ala Tiongkok. Tugas reformasi yang diluluskan oleh sidang pleno tersebut akan memberikan fondasi yang kukuh bagi perwujudan pembangunan negara kuat dan revitalisasi bangsa. Singapura telah menyelesaikan serah terima jabatan perdana menteri dengan lancar, pembangunan nasional telah merintis babak yang baru. Bertolak dari titik awal yang baru, Tiongkok bersedia bersama Singapura terus memperdalam kerja sama yang menyeluruh, berkualitas tinggi serta berwawasan ke depan, demi memberikan kontribusi bagi perdamaian dan stabilitas regional.

Wang Yi menyatakan, kecenderungan hubungan Tiongkok-Singapura berkembang baik, dan kedua negara memelihara pertukaran tingkat tinggi yang erat. Kedua belah pihak hendaknya membangun bersama Sabuk dan Jalan yang berkualitas tinggi, mendorong peningkatan dan eskalasi kerja sama kedua negara, mendorong kerja sama di bidang AI, ekonomi digital, pembangunan hijau dan maritim mencapai lebih banyak hasil, serta meningkatkan pertukaran di bidang wadah pemikir, cendekiawan dan media.



Vivian Balakrishnan menyatakan, Singapura dan Tiongkok sama-sama memiliki akar budaya Asia, dan sama-sama berupaya menyejahterakan rakyat kedua negara. Selain itu, kedua pihak sama-sama mementingkan perumusan rencana pembangunan jangka panjang, dan mengimplementasikannya dengan sungguh-sungguh. Singapura sangat mementingkan hubungan Singapura-Tiongkok, berpegang teguh pada prinsip Satu Tiongkok, dan dengan tegas menentang kemerdekaan Taiwan. Singapura dan Tiongkok saling mengerti, saling percaya satu sama lain, memelihara pertukaran tingkat tinggi, mewujudkan pembebasan visa timbal balik dan memulihkan rute penerbangan langsung, hal ini sangat menggembirakan. Singapura bersedia terus mendorong kerja sama kedua negara di berbagai bidang mencapai lebih banyak hasil melalui peringatan 35 tahun penjalinan hubungan diplomatik Singapura-Tiongkok di tahun depan.