Kantor Urusan Taiwan Dewan Negara: Berantas Perusak Hubungan Kedua Tepi Selat, Pelihara Perdamaian dan Kestabilan Selat Taiwan

Situs web Kantor Urusan Taiwan Dewan Negara dan Kementerian Keamanan Publik Tiongkok bersama-sama menerbitkan kolom “menindak elemen fanatik ‘Kemerdekaan Taiwan’ berdasarkan hukum”, serta mengumumkan alamat email pengaduan terhadap elemen fanatik “Kemerdekaan Taiwan”, hal ini menarik perhatian daerah Taiwan. Otoritas Partai Progresif Demokrat mendistorsi hal tersebut, dan menyebut tindakan Daratan Tiongkok terkait menciptakan lebih banyak hambatan dan kerugian bagi komunikasi dan interaksi kedua tepi Selat, tidak bermanfaat untuk mendorong komunikasi yang baik antara kedua tepi selat, sementara mengatakan bahwa Daratan Tiongkok tidak berhak “menghukum rakyat Taiwan”.

Pada hari Kamis kemarin (08/08), Jubir Kantor Urusan Taiwan Dewan Negara Tiongkok Zhu Fenglian menjawab pertanyaan wartawan terkait hal tersebut. Zhu Fenglian mengatakan, Taiwan adalah bagian dari Tiongkok, Tiongkok mutlak tidak akan mengizinkan kekuatan separatis “Kemerdekaan Taiwan” memisahkan Taiwan dari Tiongkok atas nama siapa pun dan dengan cara apa pun. Menindak elemen fanatik “Kemerdekaan Taiwan” yang memecah-belah negara dan menghasut kejahatan separatis adalah tindakan yang harus diambil untuk membela kedaulatan, kesatuan dan keutuhan wilayah Tiongkok, adalah tindakan adil untuk memelihara kepentingan bersama rakyat kedua tepi Selat dan Bangsa Tionghoa. Yang harus ditunjukkan ialah, otoritas Partai Progresif Demokrat sengaja menyamakan rakyat daerah Taiwan dengan elemen fanatik “Kemerdekaan Taiwan”, mencoba mengorbankan rakyat Taiwan yang tidak berdosa demi “Kemerdekaan Taiwan”, mencoba menghalangi hubungan antara kedua tepi selat dengan mencoreng Daratan Tiongkok, hal ini menunjukkan mereka kuat di luar, tapi lemah di dalam, dan itu sepenuhnya tindakan yang sia-sia belaka. Menurut statistik, dari bulan Januari sampai Juni lalu, jumlah kunjungan timbal balik antara kedua tepi selat sebanyak 2,08 juta orang, naik 99,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di antaranya warga Taiwan yang berkunjung ke Daratan Tiongkok sekitar satu juta 928 ribu orang, naik 103,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, hal ini sepenuhnya menunjukkan tren historis komunikasi dan kerja sama antara kedua tepi selat terus maju berkembang, dan tidak akan terdampak karena kebohongan dan penipuan Partai Progresif Demokrat Taiwan serta kekuatan separatis “Kemerdekaan Taiwan”. Masyarakat Taiwan diharapkan dapat mengendalikan tren historis ini, menjunjung keadilan nasional, memisahkan diri dengan elemen fanatik “Kemerdekaan Taiwan”, aktif berpartisipasi dalam pertukaran dan kerja sama antara kedua tepi selat, serta bersama-sama menjaga kampung halaman Bangsa Tionghoa.