Kotak Hitam Pesawat Jatuh di Brasil Sedang Dianalisis

Kepala Brigadir Pusat Investigasi dan Pencegahan Kecelakaan Aeronautika, Marcelo Moreno hari Minggu kemarin (11/08) menyatakan, semua informasi dari kotak hitam pesawat yang berisi rekaman suara dan data penerbangan telah diambil, dan akan dikirim ke Brasilia, ibu kota Brasil untuk dianalisis. Selain itu, dua generator pesawat tersebut akan dikirim ke Sao Paulo untuk diperiksa, untuk memastikan apakah terjadi kematian mesin saat kejadian. Hasil analisis tahap awal akan diumumkan dalam waktu 30 hari mendatang.

Dikabarkan, pesawat tersebut diproduksi oleh perusahaan manufaktur Prancis-Italia, 3 staf teknis yang dikirim Biro Investigasi dan Analisis Keselamatan Penerbangan Sipil Prancis (BEA) telah tiba di Brasil pada hari Minggu (11/8) kemarin untuk mengikuti penyelidikan kecelakaan tersebut. Produsen generatornya adalah perusahaan Kanada, sehingga Dewan Keselamatan Transportasi Kanada (TSB) juga akan mengirim stafnya ke Brasil untuk berpartisipasi dalam penyelidikan.

Sebelumnya, pesawat ATR 72-500 milik maskapai Voepass jatuh di kota Vinhedo, Sao Paulo pada hari Jumat (9/8) lalu. Kecelakaan tersebut telah menewaskan 62 orang. Pada tanggal 10 Agustus malam lalu, unit perlindungan Sao Paulo menyatakan bahwa semua jenazah telah ditemukan, yaitu 58 penumpang dan 4 awak pesawat. Kini, pekerjaan identifikasi jenazah sedang dilakukan. Ketika menerima wawancara, penanggung jawab maskapai Voepass menyatakan, pilot yang menerbangkan pesawat ini sangat berpengalaman, dan sistem operasi pesawat saat lepas landas berfungsi normal, pihaknya akan berkoordinasi untuk menyelidiki kecelakaan tersebut, serta memberikan segenap bantuan kepada keluarga korban.