Menanggapi isu Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Liberal Jepang sekaligus anggota Dewan Perwakilan Rakyat Jepang Shigeru Ishiba mengunjungi Taiwan bersama dengan beberapa anggota parlemen lainnya, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lin Jian hari Rabu (14/8) kemarin menyatakan, Tiongkok dengan tegas menentang negara yang berhubungan diplomatik dengan Tiongkok mengadakan kontak resmi dengan Taiwan dalam bentuk apa pun, dan Tiongkok telah mengajukan representasi serius kepada pihak Jepang terkait hal itu.
Lin Jian menunjukkan, masalah Taiwan merupakan inti dari kepentingan vital Tiongkok. Hal ini berkaitan dengan landasan politik hubungan Tiongkok-Jepang, dan merupakan batasan yang tidak boleh dilanggar. Jepang pernah menjajah Taiwan selama setengah abad, dan melakukan kejahatan yang tak terhitung jumlahnya terhadap rakyat Tiongkok. Setiap politisi di Jepang harus mengingat pelajaran sejarah, menyadari fakta bahwa hanya ada satu Tiongkok di dunia dan Taiwan adalah bagian dari Tiongkok, mematuhi prinsip satu Tiongkok dan semangat empat dokumen politik antara Tiongkok dan Jepang, serta berhenti menyampaikan sinyal yang keliru kepada kekuatan separatis "Kemerdekaan Taiwan". Otoritas Partai Progresif Demokrat Taiwan bersikeras menganut pendirian separatis "Kemerdekaan Taiwan " dan bersekutu dengan kekuatan eksternal untuk “mengupayakan kemerdekaan dengan mengandalkan kekuatan asing”, hal tersebut pasti akan gagal total.