Departemen AS belakangan ini mengatakan bahwa AS akan menyediakan sepaket sistem antirudal “THAAD” kepada Israel, dan mengirimkan personel pasukan terkait untuk membantu Israel meningkatkan kemampuan pertahanan udaranya.
Juru Bicara Departemen Pertahanan AS Patrick Ryder, dalam pernyataannya mengatakan, keputusan tersebut dibuat oleh Menteri Pertahanan Austin atas instruksi Presiden AS Joe Biden, tujuannya adalah membantu Israel meningkatkan kemampuan pertahanan udaranya atas serangan rudal yang dilancarkan Iran terhadap Israel pada tanggal 13 April dan 1 Oktober lalu. Ini juga merupakan bagian dari penyesuaian penempatan kekuatan militer AS di Timur Tengah dalam beberapa bulan terakhir.