Keunggulan kerja sama ekonomi kawasan relung Teluk Beibu juga termanifestasi pada sumber daya pariwisata yang kaya. Belum lama berselang, 9 kota Tiongkok dan Vietnam telah menandatangani Deklarasi Kerja Sama Pariwisata Lingkaran Pariwisata Teluk Beibu. Mereka sepakat untuk membangun pasar pariwisata bebas hambatan di kawasan tersebut. Sejauh ini jalur pelayaran wisata laut dari Kota Beihai, Guangxi Tiongkok ke Vinh Ha Long, Vietnam telah menjadi rute emas perkembangan ekonomi dan kerja sama pariwisata antara Tiongkok dan Vietnam.

Wakil Direktur Kantor Dewan Negara Untuk Pengembangan Kawasan Barat Tiongkok, Cao Yushu mengatakan, mengembangkan kerja sama ekonomi regional relung Teluk Beibu mempunyai arti yang sangat penting bagi perkembangan Tiongkok bagian barat.

Dikatakan oleh Cao Yushu: " Teluk Beibu adalah satu-satunya pelabuhan kawasan Tiongkok barat. Selain faktor-faktor lain, perkembangan kawasan ini relatif lamban karena jauh dari pantai sehingga biaya transportasi sangat mahal. Guangxi yang berada di tepi Teluk Beibu adalah bagian dari kawasan Tiongkok barat yang akan dikembangkan secara prioritas. Syarat pelabuhan dan transportasi pelabuhan di sini semakin baik. Oleh karena itu, adalah sangat vital bagi perkembangan Guangxi untuk membangun dengan baik kawasan ekonomi relung Teluk Beibu."

Dewasa ini, kerja sama ekonomi di kawasan relung Teluk Beibu sedang semakin panas. Para analis berpendapat bahwa kerja sama ekonomi di kawasan relung Teluk Beibu harus lebih mengembangkan peranannya sebagai jalur laut, meningkatkan kerja sama logistik pelabuhan serta penyambungan dan pembagian kerja industri untuk mendorong perdagangan dan investasi antara Tiongkok dan negara-negara ASEAN; sementara itu perlu bersama-sama mengeksplorasi sumber daya laut, dan mempercepat perkembangan kota-kota dekat pantai. Ini akan merupakan pilihan demi kemenangan bersama bagi Tiongkok maupun negara-negara ASEAN yang terkait.