Penanggung jawab Kantor Pengentasan Kemiskinan Ping`an, Provinsi Qinghai Jia Yongchun mengatakan: "Terdapat total 111 desa administratif di kabupaten kami. Di antaranya terdapat 73 desa miskin. Di antara 73 desa miskin tersebut, terdapat 13 desa yang sangat miskin."

Dilaporkan, pendapatan murni perkapita di Desa Fansheng tidak lebih dari 625 yuan pertahun. maka Desa Fansheng tergolong sebagai desa yang sangat miskin. Dewasa ini di Provinsi Qinghai terdapat lebih dari 1,400 desa yang sangat miskin seperti Desa Fansheng.

Pada masa lalu, pemerintah setempat hanya memberikan tunjangan kepada kaum miskin. Kaum miskin di sana tidak kelaparan, tapi mereka tidak dapat melepaskan diri dari kemiskinan. Selama beberapa tahu ini, pemerintah Propinsi Qinghai berusaha mengubah haluannya dalam mengentaskan kemiskinan, dengan mengembangkan sektor pertanian yang unggul, supaya menyediakan peluang kerja dan sumber pendapatan kepada kaum miskin. Dewasa ini, bekerja di pabrik pengolahan pruduk pertaian merupakan salah satu sumber utama pendapatan bagi kaum tani di Propinsi Qinghai. Pabrik pengolahan produk pertanian tersebut didirikan khusus untuk menanggulangi kemiskinan. Pada musim senggang, kaum tani akan bekerja di sana untuk mendapatkan penghasilan.

Pemerintah berbagai tingkat Propinsi Qinghai mendorong perusahaan-perusahaan produk pertanian untuk membuka tempat pengolahan produk di daerah miskin untuk menempatkan petani yang miskin sebagai tenaga kerja agar pendapatan mereka meningkat. Dewasa ini, di Qinghai telah terbentuk lingkar industri yang lengkap untuk membantu petani miskin melepaskan diri dari kemiskinan. Produk-produk mereka tidak saja dipasarkan di dalam negeri, tapi juga dipasarkan ke luar negeri. Permadani gaya Tibet yang berciri khas merupakan salah satu produk mereka yang dipasarkan ke luar negeri. Tiap sejuta dolar yang diperoleh dari ekspor permadani akan dapat menempatkan 1.600 tenaga kerja.

Untuk meningkatkan produktivitas, perusahaan produk pertanian melakukan penataran teknik kepada kaum tani yang bekerja di tempat pengolahan produk.

Peran yang dimainkan oleh perusahaan produk pertanian menjadi semakin penting dalam pengentasan kemiskinan di Propinsi Qinghai. Perusahaan produk pertanian bukan saja pelopor kaum tani untuk menjadi kaya, tapi juga jembatan antar kaum tani dan pasar. Mereka menghubungkan bisnis ribuan keluarga petani dengan pasar besar. Wakil Ketua Akademi Sosial dan Ilmu Pengetahuan Propinsi Qinghai Sun Faping mengatakan: "Industrialisasi pertanian dan peternakan merupakan cara produksi dan pengelolaan yang penting, dimana dengan gagasan dan cara pengelolaan produksi modernisasi dalam skala besar, merombakkan pertanian dan peternakan tradisional, sehingga pertanian dan peternakan memperoleh keunggulan dalam persaingan pasar yang sengit."

Sun Faping menyatakan, Qinghai tidak kekurangan tenaga kerja dan sumber alam berciri khas. Yang kurang adalah hubungan dengan pasar. Apabila Qinghai bisa melangkah ke pasar, kaum tani dan penggembala yang miskin akan dapat mencapai perkembangan besar dan melepaskan diri dari kemiskinan. Selama beberapa tahun ini, dengan program pengentasan kemiskinan yang terencana, terorganisasi dan berskala, di Qinghai telah terjadi perubahan mendasar. Dari kawasan yang bergantung hanya pada tunjangan di masa lalu, Qinghai kini menjadi kawasan yang mampu melakukan eksploitasi ekonomi.

Dilaporkan, dewasa ini, industrialisasi pertanian telah secara langsung dan tak langsung menambah pendapatan 300 ribu petani dan penggembala di Qinghai. Tambahan pendapatan tersebut mencapai 270 juta yuan RMB atau 900 yuan perunit.