Kantor Berita Xinhua: Presiden Tiongkok Xi Jinping mengadakan pembicaraan dengan Presiden Nepal Bidhya Devi Bhandari di Balai Agung Rakyat Beijing hari Senin kemarin(29/4).
Xi Jinping menunjukkan, Tiongkok sangat mementingkan perkembangan hubungan Tiongkok-Nepal, mendukung Nepal dalam melindungi kemerdekaan, kedaulatan dan keutuhan wilayah, merintis jalan pembangunan yang sesuai dengan keadaan negerinya sendiri, menghargai dukungan jangka panjang Nepal terhadap kepentingan inti dan masalah yang menjadi perhatian utama Tiongkok, serta menghargai keaktifan Nepal berpartisipasi dalam pembangunan Satu Sabuk Satu Jalan. Tiongkok dan Nepal hendaknya meningkatkan kerja sama di bidang pembangunan infrastruktur, serta terus mendorong pembangunan zona kerja sama ekonomi lintas batas Tiongkok-Nepal. Tiongkok bersedia terus mendukung pembangunan ekonomi dan sosial Nepal, meningkatkan lebih lanjut pertukaran antar badan legislatif, partai politik, pemuda, wadah pemikir, media dan pemerintah lokal, memperkukuh dasar keinginan rakyat yang bersahabat Tiongkok-Nepal, mendorong hubungan kerja sama bersahabat Tiongkok-Nepal ke level yang baru.
Bhandari menyatakan selamat atas kesuksesan Forum Tingkat Tinggi Kerja Sama Internasional Satu Sabuk Satu Jalan, juga menyatakan selamat atas HUT 70 tahun Republik Rakyat Tiongkok. Tiongkok adalah teman baik Nepal, kedua negara mempunyai hubungan yang erat di bidang sejarah, geografi dan kebudayaan. Kedua pihak juga melaksanakan Lima Prinsip Hidup Berdampingan Secara Damai. Kemakmuran dan kestabilan Tiongkok juga merupakan sebuah kesempatan bagi Nepal. Nepal berpegang teguh pada politik Satu Tiongkok, tidak mengizinkan kekuasaan manapun untuk menggunakan tanah Nepal dan mengambil aksi menentang Tiongkok. Nepal berteima kasih atas dukungan tanpa pamrih Tiongkok terhadap kedaulatan dan keutuhan wilayah Nepal, serta menghargai kebijakan bersahabat dan bertetangga baik Tiongkok. Nepal bersedia memperdalam kerja sama saling menguntungkan di berbagai bidang dengan Tiongkok.
