Pada tanggal 30 Maret lalu, WHO mengeluarkan Laporan Penelitian Bersama Penelusuran Virus Corona Tiongkok-WHO.
Pada tanggal 14 Januari hingga tanggal 10 Februari, tim ahli bersama yang terdiri dari 17 ahli Tiongkok dan 17 ahli asing yang dibagi dalam tiga kelompok yaitu epidemiologi, penelusuran molekuler, binatang dan lingkungan, mengadakan pekerjaan penelitian penelusuran global bagian Tiongkok di Kota Wuhan selama 28 hari. Menurut laporan penelitian bersama ini, tim ahli bersama menilai 4 jalur penularan virus pada manusia. Menurut mereka, sumber virus corona mungkin atau sangat mungkin menular ke manusia melalui inang penengah, lebih mungkin atau mungkin langsung menular ke manusia, lebih mungkin menular kepada manusia melalui produk rantai dingin, dan sangat tidak mungkin menular kepada manusia melalui laboratorium.
Sementara itu laporan menunjukkan, penelitian kasus tahap awal yang timbul di berbagai negara merupakan sangat penting. Laporan tersebut menunjukkan usul yang dikeluarkan tim ahli mengenai penelitian selanjutnya, termasuk pembangunan database global, terus mencari kasus tahap awal dalam skala dunia yang lebih luas, mencari jenis binatang yang mungkin menjadi inang virus di berbagai negara dan tempat, serta lebih lanjut memahami peran produk rantai dingin dan makanan beku dalam proses penularan virus.
Ahli epidemiologi Mark Woolhouse dari Universitas Edinburgh menyatakan, sumber Covid-19 mungkin tidak akan pernah bisa dipastikan. “Timbulnya satu macam virus sering kali diiringi dengan serangkaian isu yang tak mungkin terjadi. Sulit dipastikan dan sulit mengesampingkan segala kemungkinan” ujar Mark Woolhouse.
