Forum Jakarta Hubungan Tiongkok-ASEAN yang disponsori bersama Misi Diplomatik Tiongkok untuk ASEAN serta Misi Diplomatik Filipiina untuk ASEAN dengan bekerja sama Habibie Center resmi dibuka pada hari Senin kemarin (4/3). Dalam sesi pertama Forum Kerja Sama Moneter Asia Timur, para peserta telah mencapai kesepahaman yang luas.
Forum tersebut dihadiri hampir 200 perwakilan yang masing-masing berasal dari Sekretariat Kerja Sama Tiongkok, Jepang dan Korsel, Sekretariat ASEAN, Kantor Kajian Ekonomi Makro ASEAN+3 (AMRO), Persatuan Kerja Sama Moneter Asia, AIIB, Bank Pembangunan Asia (ADB), Pusat Tiongkok-ASEAN serta pejabat-pejabat dan ahli moneter dari Tiongkok, Indonesia, Filipina,Thailand dan negara-negara anggota lainnya ASEAN.
Duta Besar Tiongkok untuk ASEAN Huang Xilian dan Duta Besar Filipina untuk ASEAN Elizabeth P. Buensuceso dalam pidatonya menyatakan, kerja sama moneter Asia Timur yang sudah lulus ujian dua kali krisis moneter telah mencapai perkembangan pesat selama 20 tahun lebih ini. Di tengah situasi ekonomi dan moneter yang kompleks saat ini, kerja sama moneter Asia Timur kini berperan dan berdampak yang lebih kuat dalam pemeliharaan kestabilan moneter kawasan bahkan seluruh dunia. Penyelenggaraan Forum Kerja Sama Moneter Asia Timur telah menyediakan wadah dialog yang baru bagi peningkatan kerja sama finansial kawasan Asia Timur.
Para peserta forum telah melakukan diskusi panel yang masing-masing bertema “pemerintahan ekonomi kawasan”, “kestabilan moneter dan pembinaan pasar moneter Asia Timur”, serta “kerja sama bursa sekuritas Asia”.