Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang Kamis sore kemarin (28/3) mengadakan seminar dengan para hadirin sidang tahunan Forum Bo’ao Asia 2019. Sekitar 200 lebih tokoh dari kalangan industri dan bisnis, moneter, media dan wadah pemikir berbagai negara tampak hadir dalam seminar tersebut.
Wakil Ketua Tetap Kamar Dagang Amerika Serikat Myron Brilliant di depan forum menyatakan, AS dan Tiongkok seharusnya meningkatkan kerja sama dan saling percaya, secepat mungkin mencapai perjanjian mengenai masalah ekonomi dan perdagangan dan menjamin terlaksananya perjanjian secara efektif.
Menanggapi pernyataan tersebut, Perdana Menteri Li Keqiang menyatakan, hubungan Tiongkok-AS yang sudah berlangsung 40 tahun ini telah mencapai kemajuan historis, dan membawa kepentingan besar kepada rakyat kedua negara, sementara juga memberi sumbangan penting bagi perdamaian, kestabilan dan perkembangan seluruh dunia meskipun masih menghadapi banyak kesulitan dan tantangan. Walaupun masih terdapat sejumlah perselisihan, namun dialog dan kerja sama tetap menjadi arus utama bagi hubungan bilateral. Berdasarkan kesepahaman yang tercapai oleh pemimpin kedua negara, delegasi ekonomi dan perdagangan kedua pihak sudah mengadakan beberapa kali negosiasi, dan sudah mencapai kemajuan positif. Asal kedua pihak berpegang pada prinsip saling menghormati, sama derajat dan saling menguntungkan, kita pasti akan mencapai hasil yang memuaskan. Hal tersebut tidak hanya sesuai dengan kepentingan rakyat kedua negara, tapi juga merupakan harapan bersama berbagai negara di dunia.
Wakil Pemimpin Redaksi Harian Lianhezaobao Singapura, Han Yonghong menyatakan, opini umum menaruh perhatian besar pada perkembangan ekonomi Tiongkok, khususnya memperhatikan apakah kebijakan keringanan pajak dan penurunan biaya besar-besaran yang diambil Tiongkok dapat berjalan lancar.
PM Li menyatakan, memasuki tahun ini, ekonomi Tiongkok cenderung stabil, prediksi pasar baru-baru ini sedang membaik, namun tetap menghadapi situasi yang rumit dan kesutilan yang tidak boleh diabaikan. Tiongkok mempunyai pasar besar dengan populasi hampir 1,4 miliar jiwa, sementara itu terdapat pula 100 juta substansi pasar. Asal dinamika mereka dapat digairahkan, maka ekonomi Tiongkok pasti dapat terus memelihara momentum perkembangan yang stabil dalam jangka panjang. Tahun ini Tiongkok memutuskan untuk mengurangi pajak dan biaya sebesar 2 triliun Yuan RMB dalam rangka meringankan beban perusahaan.
