Menurut data statistik terkait virus corona yang dikeluarkan BNPB Indonesia, jumlah tambahan harian kasus virus corona mencapai 14.536 orang sehingga total mencapai 2 juta kasus sejak ditemukan kasus pertama pada Maret tahun 2020.
Angka menunjukkan, hingga Senin kemarin (21/6), jumlah kasus kematian virus corona di Indonesia tercatat sekitar 55 ribu orang, total menyembuhkan 1,8 juta kasus. Belakangan ini, Indonesia melaporkan tambahan 10 ribu kasus positif harian dalam beberapa hari terakhir. Di Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur kasus virus corona telah menunjukkan transmisi dan lonjakan yang cepat.
Pemerintah Indonesia kemarin mengumumkan akan memperketat pembatasan mobilitas masyarakat. Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) Airlangga Hartarto menyatakan, di daerah-daerah zona merah, setidaknya 75 persen staf diwajibkan bekerja dari rumah. Sementara itu sekolah, galeri dan tempat agama akan ditutup. Sedangkan jumlah pengunjung di super market, mall, restoran, kedai kopi tidak boleh melebihi 25 persen daya kapasitasnya.
Indonesia sedang berupaya mempercepat vaksinasi. Target yang disusun Presiden Joko Widodo adalah 1 juta dosis suntikan per hari mulai dari Juli mendatang. Di Jakarta ditargetkan penyuntikan kepada 100 ribu orang secara harian mulai dari minggu ini. Pemerintah Indonesia berencana memvaksinasi sebanyak 70 persen warga menjelang Maret tahun 2022 atau sebanyak 181,5 juta orang akan divaksinasi.
Menurut data statistik Kementerian Kesehatan Indonesia, terhitung hingga tanggal 21 Juni 2021, sebanyak 12,4 juta orang telah menerima dua dosis suntikan, lebih dari 23,53 juta orang telah disuntik dosis pertama.