XINHUA: Menurut data statistik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia pada hari Kamis lalu (8/7), dibandingkan dengan sehari sebelumnya, jumlah total kasus positif Covid-19 mencapai 2.417.788 orang dengan penambahan 38.391 kasus baru, dan sudah 4 hari berturut-turut mencetak rekor sejak pandemi merebak di Indonesia. Kedutaan Besar Tiongkok di Indonesia beberapa hari terakhir ini mengeluarkan pengumuman yang memperingatkan warga negara Tiongkok untuk mewaspadai pandemi.
Menurut data, jumlah total kematian mencapai 63.760 orang dengan 852 kasus kematian baru pada tanggal 8 Juli kemarin. Jumlah kasus kematian baru ini merupakan yang tertinggi kedua sejak wabah merebak, sedangkan yang pertama yaitu 1.040 kasus pada tanggal 7 Juli. Jakarta, ibu kota Indonesia adalah daerah yang terparah di Indonesia, jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 menempati urutan pertama di antara semua wilayah administrasi provinsi di Indonesia.
Data BNPB juga menunjukkan bahwa, hingga tanggal 8 Juli, total ada 34,861 juta orang sudah disuntik setidaknya satu dosis vaksin Covid-19, dan di antaranya 14,623 juta orang sudah disuntik dua dosis vaksin Covid-19. Pemerintah Indonesia berencana untuk memvaksinasi 70% populasi Indonesia hingga bulan Maret tahun 2022.
Sejak Juni lalu, penyebaran wabah Covid-19 di Indonesia telah meningkat, dan kasus positif baru meningkat tajam. Pemerintah Indonesia sebelumnya mengumumkan bahwa mereka akan menerapkan pembatasan sosial skala kecil atau PPKM mikro di semua wilayah administratif mulai dari 1 Juni hingga 20 Juli, tetapi langkah-langkah ini gagal menahan pandemi dengan efektif. Presiden Indonesia Joko Widodo pada awal Juli mengumumkan bahwa PPKM darurat akan diterapkan di pulau Jawa dan Bali mulai dari tanggal 3 hingga 20 Juli.
Presiden Jokowi di media sosial pada tanggal 8 Juli kemarin mengatakan bahwa saat ini, jumlah kasus positif baru meningkat tajam, seluruh negara harus bersatu dan merespons bersama.
Kedutaan Besar Tiongkok di Indonesia pada tanggal 6 Juli lalu mengeluarkan pengumuman pada akun WeChat resminya. Menurut pengumuman tersebut, bagi warga Tiongkok yang tinggal di Indonesia dan akan melakukan kunjungan jangka pendek ke Indonesia diingatkan untuk terus meningkatkan kesadaran pencegahan pandemi, secara ketat mematuhi protokol kesehatan, sedapat mungkin bekerja dari rumah, dan secara aktif menanggapi “Operasi Benih Musim Semi”.