Anggota Dewan Negara selaku Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi menghadiri Pertemuan Menlu KTT Asia Timur ke-11 Rabu malam (4/8) . Saat memaparkan pendirian Tiongkok pada masalah Laut Tiongkok Selatan (LTS), Wang Yi menyatakan harapannya agar berbagai pihak menghormati fakta, menghormati hukum, menghormati kesepahaman dan menghormati negara-negara kawasannya, dan kekuatan luar kawasan diharapkan tidak ikut campur tangan dalam masalah LTS.
Wang Yi menyatakan, harus dipertahankan agar negara yang berhubungan langsung menyelesaikan perselisihan secara damai melalui perundingan dan ini juga komitmen bersama Tiongkok dan berbagai negara ASEAN dalam Deklarasi tentang Perilaku Berbagai Pihak di LTS. Berbagai pihak hendaknya terus menaati dan melaksanakannya dengan tindakan sungguh-sungguh, khususnya tidak mengambil aksi sepihak yang memperuncing kontradiksi dan memperluas perselisihan, juga tidak menggunakan kekuatan bersenjata atau mengancam dengan menggunakan kekuatan bersenjata. Sementara itu, secepat mungkin mencapai Kode Etik LTS yang lebih mengikat adalah target baru yang ditetapkan Tiongkok dan negara-negara ASEAN. Berbagai pihak telah mencapai kesepahaman terkait peraturan regional yang efektif, substansial dan sesuai dengan hukum internasional termasuk Konvensi Hukum Maritim PBB, dan akan terus mengatasi gangguan wabah, dengan tegas maju terus. Wang Yi menegaskan, Tiongkok dan negara-negara ASEAN harus menyadari maksud jahat kekuatan luar kawasan, menolak tindakan apa pun yang menyabot perdamaian dan kestabilan LTS serta menyabot solidaritas dan kerja sama negara-negara kawasannya.