Sok Lompat Indah, Lelaki ini Bocor Kepalanya
  2012-08-02 14:37:04  CRI

Zhu Yuefeng adalah seorang dokter bedah di Rumah Sakit Shao Yifu. Minggu sore, ia menerima seorang pasien lelaki berumur 40 tahun yang kepalanya bocor.

Ketika ditanya kenapa kepalanya luka, lelaki itu malu menjawab dan isterinya mengatakan bahwa pagi hari itu ia menonton pertandingan renang Olimpiade dan perenang-perenang Tiongkok Ye Shiwen dan Sun Yang berhasil meraih dua medali emas dan ia merasa sangat gembira. Pada sore harinya, ia berenang ke Pusat Olimpiade Jianggan dan loncat ke kolam renang dengan meniru gaya Sun Yang, jelas saja kepalanya bocor karena kepalanya menbrak dasar kolam renang itu.

Tapi syukurnya lukanya itu tidak begitu dalam, hanya dua hingga tiga sentimeter panjangnya. Lelaki itu kemudian disuruh ke ruang gawat darurat untuk menerima perawatan. Sebenarnya, sebelum masuk kerja, Dokter Zhu juga telah menonton pertandingan renang Olimpiade itu. Ia menganalisa bahwa lelaki itu loncat ke kawasan air dangkal.

Seorang pelatih renang bernama Lin mengatakan, banyak orang yang menyukai loncat indah di kolam renang, tapi tekniknya masih kurang. Kebanyakan orang loncat ke kolam dan badannya masih sejajar dengan permukaan air. Dampak air sangat dahsyat, kadang-kadang juga menyebabkan bekas luka yang terpecah lagi. Ada juga orang yang loncat ke kolam dengan badan lurus seperti sebatang pilar dan badannya langsung masuk ke dasar kolam sehingga mudah sekali terluka.

Pelatih Lin mengusulkan agar jangan main loncat indah di kolam renang biasa yang dalamnya kurang dari satu setengah meter. Kolam renang Olimpiade London dibangun dengan standar Federasi Renang Internasional dan dalamnya sektiar 3 meter, maka daya apungnya juga relatif besar.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040