Para penerrjung payung itu mengikuti latihan terjung dari udara setinggi 1000 meter. Akan tetapi, mereka mendadak tertiup angin kencang sehingga menjauh dari lokasi pendaratan yang direncanakan semula. Mereka tidak mampu mengendalikan keadaan, bahkan akhirnya melayang di atas pangkalan AS yang memiliki delapan kapal selam nuklir.
Hal ini menunjukkan kurangnya pengamanan pangkalan kapal selam nuklir milik AS itu.