Ekspo Tiongkok-ASEAN (CAEXPO) ke-9 yang sedang berlangsung untuk pertama kali mengadakan promosi bisnis taman industri ASEAN, taman-taman industri 10 anggota ASEAN tampil mempromosikan diri kepada perusahaan Tiongkok. Menggunakan kesempatan itu, Malaysia aktif mendorong perencanaan dan pembangunan Taman Industri Qinzhou Tiongkok-Malaysia dan Taman Industri Kuantan Malaysia-Tiongkok.
Utusan Khusus Perdana Menteri Malaysia yang juga Ketua Dewan Bisnis Malaysia-Tiongkok, Ong Ka Ting mengapresiasi pola kerja sama pembangunan taman industri di kedua negara tersebut. Dikatakannya, pembangunan kedua taman industri tersebut menunjukkan dukungan kuat pemimpin pemerintah Malaysia dan Tiongkok kepada "diplomasi taman industri". Dengan adanya saling percaya dan dukungan kebijakan pemerintah, para elit dunia usaha kedua negara bekerja sama membangun taman industri tingkat nasional. Sehubungan dengan itu, Ong Ka Ting mengatakan,"Investor dan rakyat kedua negara akan bersama-sama membangun kedua taman industri tersebut. Kerja sama itu bukan untuk sementara saja melainkan akan berlangsung untuk waktu panjang. Kerja sama konkret dalam waktu panjang itu mempunyai arti penting, maka saya sebut sebagai 'diplomasi taman industri'. Ini belulm pernah dilakukan oleh negara lain."
Qinzhou di Guangxi Tiongkok dan Kuantan di Malaysia yang terletak berseberangan di kedua sisi Laut Tiongkok Selatan akan memberikan kemudahan bagi interaksi dan pertukaran antara kedua taman industri tersebut. Sedangkan potensi kerja sama dan peluang bisnis potensial antara kedua kota pelabuhan itu telah meningkatkan efisiensi perencanaan dan pembangunan.
Tahun ini genap 10 tahun dihidupkannya pembangunan zona perdagangan bebas Tiongkok-ASEAN (CAFTA), dan 3 tahun sejak CAFTA diresmikan, pembangunan CAFTA sedang berada pada titik tolak baru. Nilai perdagangan Tiongkok-Malaysia tahun lalu tercatat US$ 90 miliar, tahun ini berkemungkinan akan melampaui US$ 100 miliar. Tiongkok telah menjadi mitra dagang terbesar bagi Malaysia, sedangkan Malaysia adalah mitra dagang terbesar di antara negara-negara ASEAN bagi Tiongkok. Ong Ka Ting menyatakan yakin bahwa pola baru yang sedang dijajaki oleh Malaysia dan Tiongkok itu akan dapat memberikan contoh positif bagi kerja sama bersahabat antara Tiongkok dan ASEAN.
Ong Ka Ting mengatakan, "Di antara anggota-anggota ASEAN, Malaysia adalah mitra dagang terbesar bagi Tiongkok. Kami mengharapkan Taman Industri Kuantan dapat menarik kehadiran perusahaan besar Tiongkok, dan Kuantan bisa menjadi suatu titik awal untuk menarik perusahaan-perusahaan penting Tiongkok."